Tip mengoptimalkan potensi data untuk bisnis

JAKARTA (IndoTelko) - Berdasarkan NetApp CTO Predictions for 2018, NetApp menemukan bahwa di tahun 2018, data akan menjadi sadar diri sehingga mampu mengkategorikan diri mereka sendiri. Hal ini juga mendorong pertumbuhan data yang cepat.

Pertumbuhan dan perkembangan data ini tentunya harus dapat dikelola perusahaan.

Data saat ini telah menjadi komoditas untuk bisnis, tidak hanya sekedar pendukung. Untuk dapat memaksimalkan potensi data, bisnis perlu memiliki kendali penuh dan memahami konteks dari data tersebut. M

Momen-momen spesial seperti Ramadan dapat menjadi pendorong pertumbuhan ledakan data yang cepat di berbagai aspek dan industri.

“Di dunia yang semakin data-driven seperti sekarang ini, pertumbuhan data menjadi semakin tak terkendali. Seiring dengan pertumbuhan data yang semakin melebar dan mendalam, ditambah dengan evolusi dan kemajuan teknologi, solusi yang tangkas dan scalable dan dapat beradaptasi dan membentuk masa depan merupakan kunci bagi para bisnis untuk dapat tetap relevan dan kompeitif. Bisnis harus dapat memiliki kendali penuh dan memaksimalkan potensi data mereka,” jelas Country Manager, NetApp Indonesia Ana Sopia dalam keterangan, kemarin.

Dijelaskannya, NetApp memiliki visi Data Fabric, yang menyederhanakan dan mengintegrasikan pengelolaan data, baik antar cloud maupun di infrastruktur on-premise.

Menurut Ana, potensi data bisa dimaksimalkan untuk bisnis dengan cara:

1. Pastikan data Anda akurat. Tanpa data yang akurat, setiap bisnis tidak akan mampu memaksimalkan potensinya. Sebelum mulai mengolah data, pastikan data yang ada benar dan buat database system. Dengan sistem tersebut, bisnis dapat mengelola dan mengontrol data mereka sendiri.

2. Siapkan sistem untuk menganalisa data. Banyak bisnis yang tidak memiliki sistem analisis data yang cukup untuk menganalisa data yang terus berkembang. Hal ini tentunya menghambat mereka. Sangat penting bagi bisnis untuk memiliki sistem analisis data yang memadai.

3. Cari referensi data dari berbagai sumber. Ada begitu banyak data di dunia ini. Data yang bersumber dari luar dikombinasikan dengan data internal bisa menjadi senjata ampuh bagi bisnis dan dapat membantu untuk menemukan insight yang baru. Contoh mudahnya, data dari media sosial.

4. Manfaatkan machine learning dan artificial intelligence (AI). Beberapa tahun terakhir, terdapat pertumbuhan tinggi terhadap analytic dan business intelligence. Machine learning dan AI memiliki kemampuan untuk merubah data yang banyak dan beragam menjadi sebuah insight.

5. Kenali pelanggan Anda. Dari berbagai interaksi dan prospek, bisnis dapat memperoleh insight yang berharga. Meskipun data ini secara tidak sadar terbentuk, bisnis masih belum memanfaatkan hal ini dengan baik. Mengenal pelanggan adalah hal penting dan bisa jadi salah satu cara bagi bisnis untuk memanfaatkan data mereka.(pg)