telkomsel halo

Game Minecraft banyak digunakan untuk sebar malware

10:21:00 | 18 Jun 2019
Game Minecraft banyak digunakan untuk sebar malware
Ilustrasi
JAKARTA (IndoTelko) - Popularitas sebuah game online ternyata banyak disalahgunakan untuk penyebaran malware oleh pelaku serangan siber.

Penelitian terbaru Kaspersky melaporkan bahwa para pelaku kejahatan siber mengambil keuntungan dari peningkatan permintaan video game (yang paling populer) dengan mendistribusikan malware melalui salinan palsu. 

Lebih dari 930.000 pengguna terkena serangan tersebut dalam kurun waktu 12 bulan dari awal Juni 2018 hingga awal Juni 2019. 

Lebih dari sepertiga serangan hanya berpusat pada tiga permainan. Memimpin dari daftar game yang disalahgunakan adalah 'Minecraft'. Menempati urutan pertama karena game tersebut menyumbang sekitar 30% dari serangan, dengan lebih dari 310.000 pengguna terkena infeksi. 

Di tempat kedua adalah ‘GTA 5’, yang menargetkan lebih dari 112.000 pengguna. Kemudian'Sims 4' menempati posisi keempat dengan menyerang hampir 105.000 pengguna.

Menurut para peneliti, para pelaku kejahatan siber juga berusaha memikat pengguna agar mengunduh file berbahaya yang menyamar sebagai game pra-rilis. 

Penyamaran setidaknya terlihat pada 10 game pra-rilis, dengan 80% deteksi difokuskan pada FIFA 20, Borderlands 3, dan Elder Scrolls 6.

"Selama berbulan-bulan kita telah melihat bahwa pelaku kejahatan siber mengeksploitasi sektor hiburan untuk menyerang pengguna dengan mengejutkan - baik itu serangkaian acara TV populer, pemutaran perdana film-film top atau video game populer. Penjelasannya mudah, karena orang bisa menjadi kurang waspada ketika mereka ingin bersantai dan bersenang-senang. Jika mereka tetap tidak waspada dalam hal kecil seperti penyamaran malware pada video game seperti ini, maka tidak dibutuhkan ancaman tingkat tinggi seperti vector infeksi untuk keberhasilan serangan. Kami terus mendesak semua orang untuk tetap waspada, menghindari platform digital tidak dipercaya dan penawaran yang mencurigakan, serta menginstal perangkat lunak keamanan dan melakukan pemindaian keamanan reguler padasemua perangkat yang digunakan untuk bermain game,” kata Peneliti keamanan di Kaspersky Maria Fedorova.

Untuk menghindari menjadi target program berbahaya yang menyamarsebagaivideo game, Kaspersky merekomendasikan untuk mengambil langkah-langkah berikut:

• Gunakanlah layanan sah dengan reputasi yang telah terbukti.
• Berikan perhatian ekstra pada keaslian situs web. Jangan mengunjungi situs web yang mengizinkan pengunduhan permainan video sampai Anda yakin itu sah dan mulailah dengan 'https'. Mengkonfirmasi bahwa situs web tersebut asli dengan memeriksa ulang format URL atau ejaan nama perusahaan, sebelum memulai unduhan.
• Jangan mengklik tautan mencurigakan, seperti yang menjanjikan peluang untuk memainkan game pra-rilis.
• Gunakan solusi keamanan yang andal untuk perlindungan komprehensif dari berbagai ancaman.(pg)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year