Bisnis Menara Mulai Berkontribusi ke Centrin

Ilustrasi (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) - PT Centrin Online Tbk (CENT) mulai merasakan gurihnya bisnis menara usai mengakuisisi Retower Asia pada awal tahun ini.

Dikutip dari laporan keuangan perseroan ke Bursa Efek Indonesia (BEI) Oktober lalu,  Centrin hingga September 2013 berhasil mendapatkan pendapatan sebesar Rp 59,324 miliar atau naik 45% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 41,026 miliar.

Pendapatan perseroan hingga triwulan ketiga 2013 berasal dari bisnis high speed internet sebesar Rp 29,244 miliar, sewa menara (Rp 18,214 miliar), calling card (Rp 3,030 miliar), dial up access (Rp 1,799 miliar), dan jasa lainnya.

Pada periode September 2012, bisnis sewa menara belum dimiliki oleh perseroan. Centrin bisa berbisnis sewa menara usai mengakuisisi Retower senilai  US$ 14.825 juta.  Retower merupakan perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi terutama penyediaan situs operasi dan menara telekomunikasi.

Retower baru  mengoperasikan 41 menara telekomunikasi dengan 72 tenant per 31 Oktober 2012. Konsumen Retower merupakan operator telekomunikasi selular ternama dan beroperasi di Indonesia, seperti Telkom, Telkomsel, XL Axiata, dan Bakrie Telecom.  Sedangkan Rerata jangka waktu kontrak yang dimiliki  adalah 6,8 tahun.

Berkat naiknya pendapatan, perseroan berhasil menekan kerugian yang dialaminya hingga September 2013 yakni sebesar Rp 1,613 miliar dari Rp 2,296 miliar di periode sama tahun lalu.

Salah satu pemicu perseroan masih mengalami kerugian karena beban usaha masih besar yakni mencapai Rp 37,139 miliar hingga September 2013.(ak)