telkomsel halo

Negara Berkembang Menjadi Sasaran Smartphone Murah

09:47:46 | 27 Dec 2013
  Negara Berkembang Menjadi Sasaran Smartphone Murah
Ilustrasi (DOK)
JAKARTA (IndoTelko) – Sejumlah negara berkembang diyakini akan menjadi target vendor-vendor ponsel raksasa untuk memasarkan smartphone murah pada 2014.

Situs Phone Arena belum lama ini mengungkapkan, beberapa vendor seperti  Acer, Asus dan HTC tengah merancang smartphone murah untuk dipasarkan ke negara-negara berkembang.

Acer dikabarkan sedang menjalin hubungan serius dengan pembuat IC dan teknologi SIM. Asus dan HTC pun disebutkan sedang menjalani kerjasama dengan pembuat teknologi SIM.

Bahkan, HTC dan Asus sedang merapat ke perusahaan asal China untuk membuat desain ponsel baru yang akan dijual di negara itu. Wingtech dan Longcheer Holdings merupakan perusahaan yang sedang intim dengan vendor global tersebut.

Tak hanya smartphone, pada tahun 2014  phone tablet atau phablet pun akan menyasar segmen menengah bawah.Analis Teknolgi dari Technalysis Research, Bob O'Donnell memprediksi seiring waktu berjalan, phablet semakin tumbuh dengan pesat.

Dikutip dari Forbes, Bob memperkirakan phablet akan terjual sebanyak 175 juta unit di seluruh dunia tahun 2014. Adapun pada tahun yang sama, tablet yang lebih kecil, yang berlayar kurang dari 8 inci akan terjual 165 juta.

Negara-negara yang termasuk memimpin penjualan phablet adalah Inggris, Jerman, Cina, Taiwan, Indonesia, Brasil, dan Eropa Timur.

Di Amerika Serikat, pengguna phablet tidak terlalu berkembang. Masyarakat di sana masih nyaman menggunakan ponsel berukuran 4 inci khususnya iPhone.

Tahun ini, pasar phablet dikuasai oleh tiga produk terbaik dari vendor-vendor ternama, yaitu Samsung Galaxy Note 3, HTC One, LG G2, dan Nokia Lumia 1520.

Secara terpisah, Division Head Device Bundling & Customization Strategy Telkomsel Arief Pradetya mengakui smartphone berbasis teknologi 3G akan kian banyak masuk pasar  Indonesia.  

"Tahun depan tren handset akan mengarah ke smartphone 3G berharga murah. Vendor akan menggenjot penjualan mereka dengan mengekspansi pasar itu secara besar-besaran," katanya.

Menurutnya, pasar perangkat berbasis 3G lumayan besar di Indonesia. Hal ini jika merujuk saat ini baru ada sekitar 18% sampai 19% handset 3G dari semua perangkat yang memakai jaringan Telkomsel.

Sekadar informasi, dalam catatan GFK hingga September 2013  Indonesia memiliki total penjualan smartphone sebesar US$ 3,33 miliar (sekitar Rp 39,4 triliun) yang seluruhnya berasal dari 14,8 juta unit smartphone yang terjual.

Hal ini berarti Indonesia berkontribusi sekitar 30% bagi total penjualan smartphone di Asia Tenggara. Pada tahun depan diprediksi penjualan smartphone  di Indonesia bisa naik 40%.(ss)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year