Ooredoo Batal Caplok Maroc Telecom

Ilustrasi (DOK)

JAKARTA (IndoTelko) ­- Ooredoo (Qatar Telecom/Qtel) membatalkan rencana akuisisi 53% saham milik  Vivendi di Maroc Telecom Group dan memilih fokus kepada portofolio global yang dimilikinya.

Dikutip dari Cellular-News (16/6), mundurnya Ooredoo menjadikan Etisalat sebagai kandidat kuat mendapatkan saham Maroc Telecom tersebut.Ooredoo membuat penawaran pada Desember 2012, dan memasukkan proposal resmi pada  24 April 2013.

Group Chief Executive Officer Dr Nasser Marafih menjelaskan walau  Maroc Telecom secara profil bagus untuk perseroan, tetapi manajemen memutuskan untuk menarik diri dan fokus kepada portofolio yang ada.

Vivendi melepas saham  Maroc Telecom untuk membayar hutang. Diharapkan dana dari pelepasan saham mencapai  Rp 59,4 triliun.

Ooredoo berhasil mendapatkan pendapaatan sebesar US$ 2,3 miliar atau setara Rp 22,3 triliun selama triwulan pertama 2013 naik 5,2% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar US$ 2,2 miliar atau Rp 21,3 triliun.

Sedangkan laba bersih yang dibukukan di triwulan pertama 2013 sebesar US$ 221 juta atau Rp 2,1 triliun naik 13.6% dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar US$ 195,2 juta atau Rp 1,8 triliun.

Pendorong tumbuhnya pendapatan adalah kinerja yang bagus anak usaha di Aljazair, Irak, Indonesia, dan stabilnya pasar di Oman, selain tentunya pasar di Qatar. Di Indonesia, Ooredoo mengandalkan Indosat dengan kepemilikan saham 65%.(ss)