XL Axiata garap pasar home broadband

Teknisi XL menyiapkan jaringan fiber optik(dok)

JAKARTA (IndoTelko) – PT XL Axiata (XL) memulai sesuatu yang baru di tahun ayam api dengan lebih serius menggarap pasar broadband untuk perumahan (home broadband).

“Kami sudah mulai main di pasar perumahan dengan produk  mifi mobile broadband “XL Home” yang menawarkan harga terjangkau. Produk ini banyak laris di kota-kota Tier-2 dimana Fixed Broadband belum banyak. Sejak diluncurkan pada Oktober 2016, sudah ada 35 ribu pelanggannya,” ungkap Presiden Direktur XL Dian Siswarini, kemarin.

Dikatakannya, produk XL Home bisa bersaing dengan fixed broadband karena mengusung teknologi 4,5G. “Teknologi 4,5G ini sudah beda tipis dengan fixed broadband, apalagi kalau nanti sudah 5G. Bagi kami XL Home ini bisa mengisi kekosongan dari fixed broadband yang infrastrukturnya terbatas,” ulasnya.

Sedangkan secara infrastruktur, perusahaan memiliki perbedaan dibandingkan operator lain, di mana memanfaatkan kapasitas 1.800 MHz untuk 4G, bisa pula memanfaatkan 900 MHz, baik untuk 3G maupun 4G.

“Kami ini tengah inkubasi sebelum benar-benar masuk ke bisnis fixed broadband. Kita kan sudah punya  lisensi jaringan tertutup. Kalau pasar benar-benar menjanjikan, kita seriusi nanti,” tutupnya. (Baca: XL dan home broadband)

Asal tahu saja, dalam catatan We Are Social rata-rata kecepatan fixed internet di Indonesia hanya 6,4 Mbps diatas tipis rata-rata global yang 6,3 Mbps.(ak)