telkomsel halo

Investor Asing Masuk Pasar Ritel, Erajaya Tak Gentar

10:21:19 | 25 Sep 2014
Investor Asing Masuk Pasar Ritel, Erajaya Tak Gentar
Djatmiko Wardoyo (Dok)
JAKARTA (IndoTelko) – PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) mengaku tak gentar dengan kian banyaknya investor asing masuk ke pasar ritel dan distributor ponsel nasional.

“Kami tak gentar. Secara infarstruktur kita kuat dan punya portofolio merek yang kuat,” tegas  Direktur Marketing Komunikasi dan Sekretaris Perusahaan Erajaya Djatmiko Wardoyo, belum lama ini.

Seperti diketahui, perusahaan investasi asal Australia, Pine Capital, akan masuk ke pasar ritel ponsel Indonesia  dengan membeli reseller produk Apple dan Samsung di Indonesia, Story-I.

Tak hanya itu, perusahaan  asal British Virgin Island, Tres Maria Capital Ltd baru saja menguasai sekitar 15% saham PT Skybee Tbk (SKYB).

Menurut Pria yang akrab disapa Koko ini banyak investor asing berminat masuk ke pasar Indonesia karena  penjualan  ponsel di terus tumbuh di negeri ini.

“Tahun ini  pertumbuhan penjualan ponsel sekitar 10%-15% dari 2013 yang 55 juta unit. Itu artinya ada sekitar 60,5 juta unit – 63,25 juta unit ponsel terjual,"katanya.

Dijelaskannya, pasar smartphone akan tumbuh terus mengingat penetrasi ke Indonesia timur penjualan mulai dilakukan selain gejala beralihnya pengguna ke smartphone kategori entry level yang bermain di bawah harga Rp 1,5 juta.

Dikatakannya, tak mudah untuk menambah jumlah gerai di Indonesia apalagi dari merek terkenal. “Selain itu ada isu produktifitas. Boleh ditanya, kalau mau beli produk Apple, orang akan bilang ke iBox. Itu lama bangun persepsinya dan iBox masih Erajaya Grup,” tegasnya.

Ditambahkannya, perseroan  sepanjang semester I lalu sudah menjual sekitar 5 juta unit perangkat. “Kalau kami justru mau ekspansi ke luar Indonesia. Kita sudah masuk ke Malaysia, dan akan terus melirik peluang di sekitar Asia Tenggara," katanya.(id)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year