Strategi Trade Mall Agung Podomoro menghadapi eCommerce

VP Corporate Marketing TM Agung Podomoro Ho Mely (ist)

JAKARTA (IndoTelko) - Trade Mall Agung Podomoro mengaku sudah memiliki strategi dalam menghadapi perubahan perilaku masyarakat berbelanja dari offline ke online (eCommerce).

VP Corporate Marketing TM Agung Podomoro Ho Mely melihat TM Agung Podomoro memiliki prospek bisnis yang baik di tahun 2018 nanti.  

“Kami terus mengupayakan untuk menjadikan Trade Mall sebagai destinasi pusat belanja dan bisnis baik nasional maupun internasional,” katanya dalam keterangan, kemarin.

Sebagai contohnya adalah Seasons city semakin dikenal sebagai wedding mall dan semakin dilengkapi dengan bergabungnya brand F&B nasional dan internasional : Starbucks, Yoshinoya, Sate Kambing Asihan (Liberty) dan Kuliner khas Kalbar serta beberapa brand F&B lainnya yang masih dinegosiasikan akan bergabung di TM Agung Podomoro. Juga ada wacana kerjasama dengan produsen-produsen Thai berupa produk fashion apparel, accesories, beauty cosmetic, dan juga Snack & Meal.

Mengenai strategi TM Agung Podomoro di tahun 2018, manajemen tetap melanjutkan kegiatan-kegiatan reguler seperti di 2017 yaitu, TM Mendorong kemajuan UKM, TM sebagai tempat aktifitas masyarakat dan komunitas Jakarta dan berperan terhadap kemajuan bisnis tenant.

TM juga akan tetap menciptakan keramaian di TM Agung Podomoro dengan Bazaar-bazaar makanan, buah-buahan, dan produk-produk lokal jaman NOW seperti antara lain di Blok M Square : cabe-cabean food festival, ramen festival, meet and greet artis-artis film nasional, di Mangga Dua Square : bazaar durian lokal, mangga alpukat dll.

“Kami juga mempertimbangkan trend bisnis offline dan juga online untuk tahun-tahun kedepan, oleh karena itu kami menyiapkan beberapa program kolaborasi Offline dan Online (O2O) di TM Agung Podomoro dalam hal fasilitas dan fitur baru TM,” tambahnya.

Perseroan melakukan program-program dengan pendekatan O2O yang terdiri dari Offline 2 Offline berupa program dan kegiatan reguler yang biasa  dilakukan, Online 2 Offline dengan memberikan akses ke market place dan fasilitasnya, Offline 2 Online dengan mempermudah fasilitas cicilan atau payment, dan yang terakhir Online 2 Online dengan keberadaan toko fisik akan  menambah keyakinan customers terhadap pedagang.

“Semua ini kami harapkan bisa meningkatkan bisnis TM di masa depan,” harapnya.

Perseroan tidak hanya menawarkan penyewaan maupun kepemilikan kios dengan harga terjangkau, tetapi juga meningkatkan pengetahuan tenant untuk dapat meningkatkan bisnisnya.

Antara lain dengan memberikan pembekalan kepada tenant atas adanya perubahan regulasi untuk impor produk terutama tekstil dan pakaian siap pakai, mengajak pedagang-pedagang TM Agung Podomoro yang masih berdagang secara konvensional menuju pasar global dengan menggunakan semua saluran media online melalui seminar dan pelatihan dan juga menyediakan aplikasi untuk smartphone berbasis Android untuk tenant-tenant TM Agung Podomoro seperti : LTC Glodok dan Blok B Tanah Abang.

Melalui sosialisasi Impor Bea & Cukai diharapkan tenant akan mengerti secara gamblang semua jalur resmi yang benar untuk melakukan impor produk yang mereka perdagangkan sehingga menekan jumlah pelanggaran yang ada di lapangan dan memudahkan semua produk yang mereka impor dapat melalui pabean dan mereka terima dalam waktu yang lebih cepat.

Edukasi bisnis online melalui seminar dan pelatihan supaya tenant dapat bertahan dalam menghadapi pasar global yang kompetitif dan memiliki daya saing yang kuat dalam kancah bisnis online yang makin berkembang di Indonesia.

Tenant Portal adalah aplikasi smartphone Android yang memudahkan pengecekan tagihan bulanan, memberikan saran atau berkomunikasi dengan pengelola dan memudahkan penyaluran keluhan kepada pengelola atas kondisi di lapangan, serta memudahkan pengelola memberikan informasi kepada tenant.(ak)