Dompetku Bidik Valuasi Transaksi Rp 5 triliun

Randy Pangalila (dok)

MANADO (IndoTelko) – Layanan uang elektronik milik Indosat Ooredoo, Dompetku, membidik bisa melayani transaksi mencapai Rp 5 triliun sepanjang 2016.

“Tahun lalu valuasi transaksi Dompetku sekitar Rp 2,5 triliun dengan 42 juta transaksi. Tahun ini kita ingin semua tumbuh dobel artinya, Rp 5 triliun untuk valuasi dengan 84 juta transaksi,” ungkap Group Head Mobile Financial Services Indosat Ooredoo Randy Pangalila dalam Media Gathering di Manado, Selasa (2/2) malam.

Diungkapkannya, sepanjang 2015 ada sekitar 2,5 juta pengguna aktif dari Dompetku naik dari posisi 2014 sebanyak  1,3 juta pengguna dengan dukungan agne yang aktif sebanyak 114.713 orang. (Baca juga: Dompetku di 2015)

“Tahun lalu saya anggap sebagai pembangunan infrastruktur dan pengembangan bagi Dompetku. Tahun ini kita monetisasi. Dompetku ini bukan start up, kita make money. EBITDA-nya positif walau kontribusi ke Indosat masih kecil,” ulasnya.

Dikatakannya, selama ini andalan pendapatan dari Dompetku berasal dari layanan top up pulsa, bill payment, dan online payment.

"Kami ingin Dompetku ini  bisa membuka akses seluas-luasnya kepada masyarakat. Kita sedang rintis bisa ada interperobilitas dengan produk sejenis dari perbankan dan operator,” tutupnya.(dn)