telkomsel halo

CyberArk tawarkan solusi CyberArk Secure AI Agents Solution

06:06:00 | 11 Nov 2025
CyberArk tawarkan solusi CyberArk Secure AI Agents Solution
JAKARTA (IndoTelko) - Pemimpin global dalam keamanan identitas, CyberArk mengumumkan ketersediaan solusi CyberArk Secure AI Agents Solution, yang memperluas Identity Security Platform CyberArk dengan kontrol hak istimewa (privilege controls) pertama di industri keamanan siber untuk mengamankan kelas identitas agen AI yang tumbuh pesat.

Seiring dengan cepatnya perusahaan mengadopsi agen AI untuk mengotomatisasikan tugas dan meningkatkan efisiensi, agen AI ini muncul sebagai kelas identitas baru yang kuat dan memiliki hak istimewa yang tinggi. Agen AI membawa risiko baru, termasuk halusinasi agen, penyalahgunaan, dan potensi pengambilalihan oleh aktor jahat. Risiko ini meningkat seiring dengan semakin tingginya hak akses yang dimiliki agen AI ini.

Solusi Secure AI Agents milik CyberArk menjawab tantangan tersebut dengan menerapkan tingkat kendali hak istimewa yang tepat, memastikan bahwa agen AI hanya mendapatkan akses yang mereka butuhkan, saat dibutuhkan, dan tidak lebih dari itu. Pendekatan ini mengurangi risiko, membantu mencegah akses tidak sah, dan memungkinkan organisasi untuk mengembangkan inisiatif berbasis AI dengan percaya diri.

Dijelaskan CEO, CyberArk, Matt Cohen, saat perusahaan mengadopsi agen AI, baik pengembang maupun tim keamanan siber harus memahami bahwa risiko yang berpusat pada identitas meningkat ketika agen AI ini membutuhkan hak istimewa tinggi.

“Tanpa proses discovery yang kuat, kontrol hak istimewa yang ketat, dan manajemen siklus identitas digital yang komprehensif, organisasi berisiko kehilangan visibilitas dan membuka pintu bagi serangan AI yang berpotensi merusak. CyberArk secara unik mengamankan seluruh spektrum identitas manusia, mesin, dan agen AI dengan menerapkan tingkat kontrol hak istimewa yang tepat, sehingga memungkinkan inovasi tanpa mengorbankan keamanan dan kepatuhan,” terangnya.

Menurut riset terhadap CISO (Chief Information Security Officer) di seluruh dunia terbaru yang dilakukan oleh CyberArk, adopsi agen AI diperkirakan akan mencapai 76% dalam tiga tahun ke depan, namun kurang dari 10% organisasi memiliki kontrol keamanan dan hak istimewa yang memadai untuk agen AI ini. Laporan berjudul Securing Agentic AI: Identity as the Emerging Foundation for Defense, mengungkap bahwa:

    Hampir 40% dari institusi keuangan dan perusahaan perangkat lunak telah memiliki agentic AIyang diterapkan di bagian produksi.
    Kurang dari satu dari sepuluh organisasi telah menerapkan kontrol keamanan untuk agen AI, seperti risk registry dan otorisasi dinamis dalam skala besar.
    Dua pertiga CISO di sektor keuangan dan Perusahaan perangkat lunak menempatkan agentic AIsebagai tiga risiko siber utama, dengan lebih dari sepertiga menyebutnya sebagai kekhawatiran utama.
    Sebagian besar memperkirakan keamanan agen AI akan mendorong peningkatan anggaran keamanan siber pada tahun mendatang.
Agen AI bertindak dengan otonomi sendiri, kemampuan penalaran, dan akses ke sistem sensitif, seringkali memerlukan hak istimewa tinggi untuk menjalankan fungsinya. Tanpa pengawasan yang tepat, hak istimewa ini dapat disalahgunakan atau diretas, yang dapat menyebabkan konsekuensi bisnis dan regulasi yang serius.

CyberArk Identity Security Platform menyediakan kendali hak istimewa menyeluruh untuk seluruh spektrum identitas: manusia, mesin, dan AI.

Dengan hadirnya Secure AI Agents Solution, kemampuan yang telah terbukti ini kini diperluas ke agen otonom, menerapkan prinsip-prinsip sama, seperti akses just-in-time, least privilege, dan pemantauan sesi berkelanjutan yang telah menjadi ciri kepemimpinan CyberArk dalam keamanan identitas.

Pendekatan terpadu yang berfokus pada privilege ini memastikan setiap identitas dikelola, diamankan, dan dimonitor dengan ketelitian yang sama, memungkinkan inovasi tanpa mengorbankan keamanan dan kepatuhan.

CyberArk Secure AI Agents Solution memberikan hal-hal sebagai berikut :

    Penemuan AI Agen yang Komprehensif (Comprehensive Agent Discovery): Secara otomatis mendeteksi agen AI di seluruh lingkungan baiki itu SaaS, cloud, ataupun development environment, dengan profil terperinci termasuk kepemilikan peran, dan hak akses.
    Akses Aman untuk AI Agen (Secure Agent Access): Menerapkan autentikasi kuat dan prinsip least privilege dengan zero standing privilege serta audit aktivitas AI agen.
    Deteksi Ancaman Real-Time (Real-Time Threat Detection): Memantau anomali dan akses tidak sah secara terus-menerus, memicu peringatan otomatis dan respons cepat.
    Manajemen Siklus AI agen dan Kepatuhan (Lifecycle Management and Compliance):Mengelola agen AI sejak penciptaan hingga penghentian, mendukung kebutuhan regulasi yang terus berkembang dan kesiapan audit. (mas)
GCG BUMN

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories