Telkom pamer ekosistem ekonomi digital di IBD Expo 2017

Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga (paling kanan) didampingi Direktur Digital & Strategic Portfolio Telkom David Bangun (ketiga dari kiri) menjelaskan upaya TelkomGroup dalam mendorong kemajuan ekonomi digital Indonesia saat kunjungan Presiden RI Joko Widodo (kedua dari kanan) bersama Menteri BUMN Rini M. Soemarno (ketiga dari kanan), Menko Perekonomian Darmin Nasution (paling kiri), dan Menteri Kominfo Rudiantara (kedua dari kiri), ke booth TelkomGroup di Indonesia Business & Development Expo 2017 di Hall A Jakarta Convention Center, Kamis (20/9).(ist)

JAKARTA (IndoTelko) - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) memamerkan keberhasilannya membangun ekosistem ekonomi digital di ajang Indonesia Business and Development (IBD) Expo 2017 yang digelar pada 20-23 September.

"Selain membangun jaringan fiber optik domestik dan internasional, serta BTS dan satelit sebagai infrastruktur dasar pengembangan ekonomi digital di Indonesia, TelkomGroup juga telah mengembangkan ekosistem ekonomi digital melalui penyediaan layanan digital business, smart city, internet of things, smart home, dan digital learning," ungkap Direktur Utama Telkom Alex J Sinaga di Jakarta, Rabu (20/9).

Hingga akhir Semester I-2017 Telkom Group telah membelanjakan capital expenditure (Capex) sebesar Rp 16,7 triliun atau tumbuh 21,4% dibandingkan tahun lalu.

Capex terutama dimanfaatkan untuk mendukung bisnis broadband, baik fixed maupun mobile, seperti pembangunan infrastruktur backbone fiber optic, pembangunan Base Transceiver Station (BTS) Telkomsel, pembuatan satelit, penggelaran infrastruktur kabel laut lintas benua dan menara telekomunikasi.

"TelkomGroup juga telah membangun ekosistem digital startups Indonesia. Hingga Agustus 2017, TelkomGroup telah mendidik dan membina sebanyak 18,990 talents di 15 Digital Lounge (DiLo) yang tersebar di seluruh Indonesia," pungkasnya. (Baca: IBD Expo 2017)

Di IBDExpo 2017 sebanyak 95 BUMN siap unjuk gigi menampilkan berbagai perkembangan dan pencapaian bisnis pada IBDExpo 2017 dengan tema "Sinergi Indonesia Hebat" merupakan pameran yang kedualinya diselenggarakan 4 BUMN kluster National Publishing and News Corporation (NPNC) yaitu Perum LKBN Antara, PT Balai Pustaka (Persero), Perum PNRI, dan Perum PFN. (Baca: Kabel Laut Telkom)

Saat ini total aset seluruh BUMN mencapai Rp5.395 triliun, pendapatan sebesar Rp1.728 triliun, kontribusi pajak Rp220 triliun dan total dividen Rp38 triliun. Belanja modal BUMN pada 2017 meningkat menjadi Rp555 triliun yang akan dialokasikan untuk pembangunan 52 jalan tol, 17 bandara, 13 pelabuhan dan 19 jalan kereta api serta infrastruktur lainnya.(wn)