telkomsel halo

Teknologi Netral, Solusi Bagi Pemain CDMA Bertahan

11:23:05 | 22 May 2014
Teknologi Netral, Solusi Bagi Pemain CDMA Bertahan
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Para pemain berbasis teknologi Code Division Multiple Access (CDMA) sepertinya harus mengadopsi teknologi netral sebagai solusi untuk masih bisa bertahan di kompetisi seluler nasional.

“Jika diterapkan teknologi netral, utilisasi frekuensi tak diikat oleh teknologi. Ini akan memberikan kebebasan bagi operator untuk memilih teknologi yang diyakininya bisa membawa bertahan menghadapi persaingan. Rasanya ini solusi yang tepat bagi pemain CDMA atau GSM yang tengah mencoba bertahan di industri seluler,” ungkap Ketua Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Kalamullah Ramli, kemarin.

Diungkapkannya, saat ini regulator tengah mengkaji beberapa opsi penataan teknologi telekomunikasi baru. Rencananya, lembaga yang dipimpinnya akan memberikan tiga atau empat opsi teknologi netral telekomunikasi kepada Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo).   

"Nanti operator punya kebebasan untuk menentukan sendiri teknologi yang akan digunakan apakah LTE, 3G atau teknologi lain," katanya.

Ditambahkannya, BRTI sudah memanggil operator CDMA terkait wacana ini dan menyambut gembira jika direalisasikan. Bahkan, operator menginginkan adanya penataan frekuensi CDMA karena dinilai untuk kelangsungan bisnis mereka juga. Pasalnya, saat ini, ada operator CDMA yang ingin beralih ke GSM namun ada yang ingin tetap bertahan.

Seperti diketahui, para pemain CDMA di Indonesia masih dalam kondisi merugi. Saat ini hanya dua pemain, Bakrie Telecom dan Smartfren yang masih agresif di pasar. Indosat dan Telkom lebih memilih mengalihkan frekuensi CDMA yang dimilikinya untuk 3G dengan menjalankan E-GSM.(id)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year