telkomsel halo

Nokia Dongkrak Pamor Lumia dengan Perbanyak Aplikasi

10:19:40 | 08 Jan 2014
Nokia Dongkrak Pamor Lumia dengan Perbanyak Aplikasi
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Nokia ingin mendongkrak pamor produk Lumia dengan memperbanyak aplikasi dan game di Windows Play Store.

“Per Desember 2013 sudah ada 190 ribu aplikasi di Windows Play Store, kami melihat ada peluang di aplikasi untuk memikat pelanggan guna memperluas pangsa pasar Lumia,” ungkap Developer Manager Nokia Indonesia Narendra Wicaksono, kemairn.

Mengutip riset  Distimo.com, dikatakannya para sistem operasi iOS dan Android lebih memilih mengunduh games dibanding aplikasi lain per September 2013. Di iPhone, sebanyak 33% unduhan merupakan unduhan games dan di iPad sebanyak 48%.

Sedangkan Android, sebanyak 37% unduhan per September 2013 merupakan unduhan games. Unduhan widget berada di posisi dua sebesar 16%, sedangkan aplikasi percakapan hanya diunduh 7,4%, aplikasi peralatan 7,2% dan aplikasi hiburan 5,8%.

Aplikasi games juga berkontribusi tinggi ke pendapatan di App Store (Apple) dan di Google Play (Android), hingga September 2013. Di iOS, penjualan aplikasi game berkontribusi 63% sedangkan di Google Play sebesar 37%.

"Kalau dari data di atas terlihat tren memang ke game. Kami akan terus mengembangkan jumlah aplikasi di Windows Play Store,” jelasnya.

Diungkapkannya, untuk meningkatkan  jumlah pengembang dan aplikasi di Windows Play Store Nokia menyiapkan berbagai strategi.

Pertama, menawarkan skema bagi hasil sebesar 70% untuk developer aplikasi. Kedua, menggunakan pola pembayaran carrier billing. Ketiga, mengarahkan model monetisasi aplikasi melalui model Try-N-Buy dan in-App-Purchase. Mitra carrier billing Nokia di Indonesia adalah Telkomsel,  Indosat,  dan  XL Axiata.

Per bulan di 2013 volume unduhan di Windows Play Store meningkat hingga 266%. Sedangkan kenaikan keuntungan yang didapat melalui aplikasi berbayar naik 175% per bulan. Untuk kenaikan keuntungan dari skema operator billing naik 8 kali lipat di 2013.

Dalam riset IDC diprediksi  pangsa pasar OS Android di Indonesia pada 2013 akan mencapai 60%, naik dari 56% pada 2012. Sementara pangsa BlackBerry mencapai 30%-35%, turun dari 37% pada2012, dan Symbian diperkirakan menjadi 0% dari 2%. OS Windows Phone diperkirakan naik menjadi 9% dari 2% pada 2012 dan iOS diperkirakan tetap di level 3%.(ss)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year