telkomsel halo

Smartfren Bidik 25% Pasar Android

07:26:05 | 25 Dec 2013
Smartfren Bidik 25% Pasar Android
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (IndoTelko) – PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) ingin terus menjaga posisinya di papan atas untuk pangsa pasar perangkat berbasis Android pada 2014.

“Kita memang fokusnya pada layanan, tetapi kekuatan lain dari Smartfren ini kan produk bundling dari smartphone Andromax. Tahun depan itu pasar smartphone Android di Indonesia diprediksi sekitar 22 jutaan, kita ingin bidik menguasai sekitar 20%-25%,” ungkap Division Head Product Development Smartfren Sukoco Purwokardjono, kemarin.

Seperti diketahui, Smartfren mengklaim  berhasil menjual sebanyak 1,2 juta unit smartphone Andromax.Merujuk data terakhir dari IDC untuk kuartal ketiga  2013, Smartfren juga tercatat sebagai perusahaan yang berada di posisi nomor dua dalam memasarkan smartphone, dengan brand Andromax, di Indonesia setelah Samsung.

Posisi Andromax juga berada di atas dua  produk handphone internasional yaitu Blackberry serta Nokia.Dari data yang dirangkum IDC sepanjang kuartal ketiga 2013, Samsung membukukan penjualan sebanyak 1.054.000 unit. Sementara Andromax terjual 339.000 unit dan BlackBerry 330.000 unit.

Sebelumnya, perseroan pada tahun depan berencana mendatangkan sekitar 4 juta smartphone bundling hasil kerjasama dengan merek Hisense, ZTE, Huawei, JSR, dan Inoz. Sedangkan satu juta smartphone akan dipasok oleh merek lokal seperti Mito, Evercoos, dan IT.

Pria yang akrab disapa Koco ini juga mengaku tak gentar dengan mulai bermainnnya smartphone merek lokal dan operator berbasis teknologi Code Division Multiple Access (CDMA) Esia di segmen Android.

“Soal itu kami sudah prediksi. Saya perkirakan merek lokal akan muncul kembali tahun depan seperti era ponsel QWERTY beberapa tahun lalu.  Kalau soal esia yang mau aktif lagi di pasar, kita yang sudah menjalani tahu proses yang dijalankan operator untuk memasarkan bundling. Jadi, kita tidak khawatir,” jelasnya.

Sementara itu, Head of Marketing Communication Division Smarfren Roberto Saputra menambahkan, di pasar, pelanggan CDMA EVDO yang tumbuh paling tinggi adalah Smartfren. “Andalannya di Andromax. Kalau pasar modem itu sedang turun hanpir 50%. Kami masih nyaman dengan teknologi ini, soal mengadopsi Long Term Evolution (LTE), kita lihat dulu,” katanya.

Dijelaskannya,  perseroan tengah fokus mengenalkan produk terbarunya ke pasar yakni Andromax G dengan melakukan kegiatan pemasaran di Mal Kota Kasablanka, Kuningan, Jakarta Selatan, pada 28 Desember 2013 mulai pukul 10.00 WIB. Acara yang dihelat adalah membagikan Gratis 100 Smartphone.

“Kegiatan bagi-bagi 100 smartphone gratis dari Smartfren selalu mendapat sambutan dan animo sangat besar dari masyarakat. Kami melihat ini sebagai gambaran bahwa semakin banyak masyarakat yang percaya dengan kualitas perangkat yang kami sediakan serta layanan komeksi internet cepat CDMA EV-DO Rev B Phase 2 kami,” katanya.(id)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year