telkomsel halo

Link Net catatkan kinerja keuangan yang kuat

05:02:00 | 05 Nov 2021
Link Net catatkan kinerja keuangan yang kuat
JAKARTA (IndoTelko) -  PT Link Net Tbk ("Link Net") yang didirikan pada tahun 2000, dengan misi mengubah kehidupan masyarakat dengan menyediakan Broadband, baru-baru ini menyampaikan kinerjanya untuk Q2 tahun 2021.

Hasil pencapaian Link Net 1H2021 Year-on-Year, dimana tercatat pendapatan tumbuh sebesar 11,7% Year-on-Year menjadi Rp2.156 miliar, EBITDA tumbuh sebesar 17,1% Year-on-Year menjadi Rp1.240 miliar. 

Sementara, Link Net juga menyampaikan operasional KPI Link Net 9M2021, dimana Link Net telah menyelesaikan hampir setengah dari seluruh migration project sampai dengan akhir September 2021.  Link Net juga menambahkan 151 ribu home passed tambahan ke jaringannya pada 9M2021.

Sedangkan secara finansial, Link net menyampaikan kinerja keuangannya yang kuat pada 2Q2021. Pendapatan pada 2Q2021 sebesar Rp1.09 triliun, meningkat 11,9% Year-on-Year. Pada 1H2021, pendapatan meningkat sebesar 11,7% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. EBITDA pada 2Q2021 tercatat Rp616 miliar, meningkat 13,3% dari tahun sebelumnya. Pada 1H2021 EBITDA meningkat 17,1% dari tahun sebelumnya. Net Profit pada 1H2021 bertumbuh 3,4% dibandingkan dengan tahun sebelumnya menjadi Rp472 miliar. Pendapatan Rata-Rata Per Pengguna (Average Revenue Per User / ARPU) tetap tinggi sebesar Rp351 ribu.

Sementara bisnis enterprise Link Net terus menunjukkan perbaikan. Pada 2Q2021 pendapatan enterprise bertumbuh 26% dari tahun sebelumnya. Perusahaan terus melakukan migration project. Hingga akhir September, Link Net menyelesaikan hampir setengah dari keseluruhan migration project.

Selanjutnya, capaian Operasional finansial juga tergolong kuat, namun dalam sisi operasional, Perseroan mengalami dampak dari tingginya kasus COVID-19 selama kuartal ke-2 dan ke-3 tahun 2021.

COVID-19 varian Delta mempengaruhi operasional bisnis Perseroan, terutama pada bagian direct sales karena adanya pembatasan pergerakan atau isolasi mandiri akibat terpapar COVID-19. Untuk meminimalisir risiko, Perseroan menjalankan protokol kesehatan termasuk pengadaan tes COVID-19 secara rutin, pembagian tenaga kerja, pembatasan jumlah karyawan di dalam kantor, kebijakan work from home, dan menjaga lingkungan kantor agar tetap higienis.

Tahun 2020, Link Net mencapai prestasi dengan jumlah subscribers tertinggi. Umumnya, tingkat churn tertinggi dalam siklus berlangganan terjadi pada tahun pertama. Seperti yang diperkirakan, sepanjang tahun 2021 terdapat peningkatan churn dari pelanggan yang berlangganan di tahun 2020.

Perusahaan ini telah mengimplementasikan strategi untuk memperkuat manajemen churn. Strategi ini termasuk dengan menggunakan layanan pengiriman pesan instan seperti WhatsApp, meningkatkan customer contact untuk menyelesaikan berbagai isu yang dihadapi pelanggan. Perseroan secara strategis juga menyediakan program loyalitas bagi pelanggan dan memperkuat prosedur untuk mengelola pelanggan top tier.

Imbas dari virus corona varian Delta tersebut menyebabkan penurunan sementara pada produktivitas penjualan, peningkatan churn, dan mengakibatkan penambahan pelanggan yang lemah. Pada kuartal ke-2 dan ke-3, tim penjualan Link Net menambah 50 ribu gross subscribers, lebih sedikit dari periode yang sama di tahun 2020. Jumlah net subscribers di 2Q2021 dan 3Q2021 masing-masing adalah sebanyak 882 dan 1.002 pelanggan. Pada 9M2021, Link Net telah menambah 21 ribu net subscribers dan total pelanggan Link Net tercatat sebanyak 861 ribu.

Link Net juga menambah 45 ribu dan 57 ribu home passed pada 2Q2021 dan 3Q2021. Pada akhir 3Q2021 total home passed Link Net mencapai 2,8 juta home passed.

Dikatakan Presiden Direktur dan CEO PT Link Net Tbk, Marlo Budiman, Link Net terus melanjutkan pertumbuhan performa keuangan yang kuat pada semester 1 tahun 2021 dengan Year-on-Year EBITDA sebesar 17.1%. Segmen Enterprise Link Net terus mencatat pertumbuhan dengan peningkatan pendapatan sebesar 26% Year-on-Year di kuartal kedua tahun 2021. Meskipun terdapat tantangan pada lingkungan operasional yang diakibatkan oleh COVID-19, manajemen Perseroan secara konsisten terus beradaptasi dengan kondisi ini. 

“Migration project yang dilakukan terus mengalami kemajuan, dan kami telah menyelesaikan hampir setengah dari seluruh proyek pada akhir September 2021. Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemegang saham dan karyawan Link Net, serta para pelanggan setia kami. Semoga kita semua selalu dalam keadaan sehat dan aman,” jelasnya. (sg)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year