telkomsel halo

Ada pandemi Covid-19, ini yang terjadi dengan eCommerce

11:26:51 | 04 Apr 2020
Ada pandemi Covid-19, ini yang terjadi dengan eCommerce
JAKARTA (IndoTelko) - Mewabahnya virus Corona (Covid-19) ternyata memberikan dampak bagi pelaku eCommerce.

menurut Founder & CEO, Anchanto Vaibhav Dabhade sangat sulit bagi untuk menjalani kehidupan di waktu yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Seiring dengan meningkatnya jumlah kasus COVID-19 setiap harinya, pemerintah dari berbagai negara telah menentukan langkah-langkah keselamatan, seperti penutupan seluruh akses (lockdowns) dan karantina wilayah untuk melindungi masyarakat dari pandemik ini.

"Berbagai sektor bisnis pun turut menderita dan terkena dampak perekonomian, tidak terkecuali ecommerce. Logistik sebagai tulang punggung ecommerce, turut terkena imbas atas pemberhentian operasional sebagian besar perusahaan penerbangan, biaya kargo pun meroket tinggi sehingga mengakibatkan terganggunya ekosistem ecommerce," katanya.

Melihat siklus operasional ecommerce saat ini, penjual online (online sellers) pada akhirnya akan mengalami kekurangan ketersediaan barang karena dibutuhkan waktu lebih lama dalam mendapatkan produk dan menjualnya kembali secara online.

Banyak dari penjual online yang memiliki stok barang lama yang akan segera kadaluarsa, sehingga mereka harus segera menghabiskan stok barang tersebut sebelum stok barang baru tiba, dan dalam situasi saat ini kami memperkirakan uang tunai dan likuiditas akan mengalami penurunan secara signifikan yang mengharuskan penjual online untuk bertahan sementara waktu.

Sebagian besar penjual ecommerce juga memiliki cadangan uang tunai yang terbatas, cukup untuk satu atau maksimal dua bulan, meskipun begitu, mereka akan terus membayar biaya-biaya tetap (fixed costs) yang mana akan menimbulkan ketidakseimbangan aliran dana (cash flow) jika kondisi shutdown terus diberlakukan untuk jangka waktu yang lebih lama. Namun demikian, observasi sementara juga memperlihatkan bahwa marketplace terus berupaya menangkap peluang-peluang untuk menambah kemampuan pasar mereka meskipun seasonality curve ecommerce telah jatuh.

Dari sudut pandang transaksi, pasar domestik diperkirakan akan terlebih dahulu mengalami peningkatan sebelum diikuti oleh transaksi belanja online lintas batas antarnegara (cross border). Artinya, perusahaan-perusahaan dengan pasar lokal yang kuat memiliki peluang untuk pulih lebih cepat.

"Pelaku industri lain dalam ekosistem, selain sektor logistik, yang mengalami penurunan secara signifikan adalah perusahaan retail, sehingga setelah perekonomian pulih industri ecommerce tidak akan pernah sama lagi, dan perusahaan-perusahaan akan menyadari bahwa bisnis offline tidak akan pernah cukup,”tutupnya.(wn)
 

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year