Indosat Ooredoo dan Taisys bergabung dalam GreenRoam Alliance

eSim yang pernah diujicoba Indosat (dok)

JAKARTA (IndoTelko)  – Indosat Ooredoo dan Taisys mengumumkan kerja sama kedua perusahaan dimana Indosat Ooredoo bergabung dengan platform slimduet GreenRoam Alliance’s, dalam ajang Mobile World Congress GSMA di Barcelona.

Kerjasama ini akan menyertakan paket selular prabayar  Indonesia dalam platform slimduet GreenRoam Alliance.

slimduet adalah ekosistem eSIM komersial pertama di dunia yang memungkinkan penyediaan SIM prabayar secara virtual. Menggunakan platform Taisys’ slimduet, distribusi SIM Indosat Ooredoo akan bertransformasi menjadi lebih digital, dimana turis yang datang ke Indonesia kini dapat membeli dan mengunduh kartu prabayar lokal Indosat Ooredoo lewat aplikasi slimduet.

President Director & CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli mengatakan melalui penyediaan solusi distribusi SIM card secara virtual untuk pelanggan, khususnya untuk para turis atau tamu mancanegara yang berkunjung ke Indonesia menunjukkan perseroan makin Goes Digital.

“Kami terus bertransformasi untuk menciptakan berbagai solusi dan inovasi digital, dan kami sangat bersemangat dalam menyediakan solusi  ini karena dapat memperluas peluang pasar dan bisnis kami,” katanya, kemarin.

Chairman Taisys, Jason Ho mengatakan seluruh anggota Alliance memiliki akses ke produk dan solusi telco-centric yang komprehensif yang dirancang untuk membantu melewati tantangan pasar dan menciptakan sumber pendapatan baru melalui inovasi dan teknologi yang teruji.

“Kami yakin dua perusahaan akan bekerja sama untuk pengembangan bisnis ke depan,” katanya.

Indosat Ooredoo adalah penyedia jaringan dan penyelenggara layanan telekomunikasi utama di Indonesia dengan 69 juta pelanggan. Sebagai upaya untuk melayani 10 juta turis internasional yang berkunjung ke Indonesia setiap tahun, Indosat Ooredoo memilih slimduet sebagai solusi distribusi virtualnya.

Sebelum tiba di Indonesia, turis telah dapat mengunduh nomor prabayar Indosat Ooredoo dan siap digunakan ketika mereka mendarat di Indonesia.(id)