telkomsel halo

OTT harus dukung UKM Go Digital

05:39:51 | 10 Feb 2020
OTT harus dukung UKM Go Digital
JAKARTA (IndoTelko)- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mendorong perusahaan Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) dan over the top (OTT) untuk mendukung pengembangan UMKM Go Online.

"UMKM dan ultra micro business mengambil kesempatan dan bisa melakukan usahanya di sarana dan prasarana platform maupun aplikasi yang ada," kata Menteri Kominfo Johnny G. Plate, kemarin.

Diungkapkannya, saat ini sebagian besar UMKM masih menjalankan usahanya secara offline. Oleh karena itu, menurutnya perlu dukungan dari semua pihak untuk mengajak UMKM agar mau memasuki dunia perdagangan online.

"Menjadi tugas kita bersama-sama untuk mengajak mereka untuk masuk di wilayah online setelah tersedianya akses internet," ujarnya.

Menteri Johnny juga memastikan pengawasan terhadap PSE telah berjalan dengan baik.

Berkaitan dengan masih banyaknya konten-konten negatif yang beredar di internet, Kementerian Kominfo telah menjalin kerja sama dengan berbagai kementerian dan lembaga terkait untuk penanganan dan penindakan terhadap konten tersebut.

"Salah satu upaya untuk mencegah penyebaran konten negatif yang sudah dilakukan adalah dengan melakukan kerja sama dengan dunia pendidikan, tokoh masyarakat dan agama, serta berbagai kelompok sosial untuk melakukan edukasi dan pelatihan literasi digital kepada masyarakat," jelasnya.

Kementerian Kominfo juga menyambut baik kerja sama dengan Komisi I DPR RI dalam penyelenggaraan berbagai kegiatan edukasi dan literasi untuk masyarakat.

"Kami menyambut baik dan selalu ingin untuk melakukan sinergi kegiatan bersama-sama dgn Komisi I, agar usaha edukasi dan literasi terkait dengan pemanfaatan ruang digital dan fasilitas infrastruktur digital yang dimiliki oleh bangsa dan negara kita ini bisa dilakukan dengan baik," ungkapnya.

Menteri Kominfo menegaskan penanganan terhadap para pelaku penyebar konten negatif akan mengedepankan pendekatan secara persuasif.

"Contohnya upaya Kominfo dalam menangkal hoaks dan disinformasi terkait virus corona yang saat ini telah ada sebanyak 63 konten negatif," tandasnya.

Kementerian Kominfo melakukan berbagai upaya yaitu dengan memberikan penjelasan tentang informasi yang benar, memberikan stempel hoaks atau disinformasi, serta menyebarkan penjelasan tersebut melalui berbagai saluran-saluran media dan mitra-mitra Kominfo.

"Kementerian Kominfo memonitornya dan membuat counter informasi konten dengan memberikan stempel hoaks dan disinformasi. (Kemudian) setiap konten itu dan diedarkan melalui semua instrumen dan fasilitas media yang dimiliki oleh Kominfo dan bekerja sama dengan semua pemerhati sosial," jelasnya.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year