telkomsel halo

Kemenkominfo masih Cari Opsi Terbaik Bagi Corbec

11:35:41 | 11 Jan 2016
Kemenkominfo masih Cari Opsi Terbaik Bagi Corbec
Rudiantara (dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengaku tengah mencari opsi terbaik bagi PT Corbec Communication (Corbec) pasca keluarnya putusan pengadilan yang memenangkan tuntutan operator tersebut.

“Soal Corbec ini memang ada putusan dari Mahkamah Agung (MA) yang memerintahkan diberikan frekuensi. Tetapi ini kalau dilihat lebih besar, ada masalah lainnya yang mengikuti,” papar Menkominfo Rudiantara, belum lama ini.

Menurutnya, jika Corbec diberikan frekuensi dan blok nomor harus dilihat dari sisi daya tahan dan efisiensi di indsutri. “Kita kan semangatnya efisiensi, kalau dikasih frekuensi lagi apa akan survive? Terus soal blok nomor, itu harus mengubah dulu Fundamental Technical Plan (FTP), tak mudah,” jelasnya.

Ditambahkannya, saat ini opsi yang disiapkan Kemenkominfo bagi Corbec adalah mengikuti perintah pengadilan atau  membuat penataan secara keseluruhan di industri Broadband Wireless Access (BWA).

Sebelumnya, Corbec masih menunggu pemerintah memberikan penetapan kode akses, penomeran, dan penetapan pita frekuensi radio pasca memenangkan gugatan di Mahkamah Agung (MA) beberapa waktu lalu. (Baca juga: Perjuangan Corbec mendapatkan frekuensi)

Corbec memenangkan gugatan ke PTUN dari tahap I, banding dan tahap kasasi, pada 2010. Upaya Menkominfo untuk menempuh Peninjauan Kembali (PK) juga ditolak MA.Hal ini berarti  Corbec telah mendapat kepastian hukum yang tinggi atau keputusan itu telah berkekuatan hukum tetap alias inkracht.

Berdasarkan Amar Putusan Peradilan TUN 3 yang telah berkekuatan hukum tetap yakni Putusan Kasasi  Nomor : 151/K/TUN/2010 Tanggal 26 Agustus 2010 serta dikuatkan oleh Putusan Peninjauan Kembali Nomor : 149/PK/TUN/2011 Tanggal 31 Januari 2013, pihak  Kemenkominfo wajib menerbitkan Penetapan Kode Akses dan Penomoran 086 (X)(Y) beserta Penetapan Pita Frekuensi cakupan Nasional untuk Fixed dan Mobile tidak hanya wilayah Jabodetabek.

Hal ini sesuai dengan permohonan PT Corbec Communication No. 19/Ccom-adm/VIII/2008 perihal Penyelenggaraan Jaringan Tetap Lokal berbasis Packet Switched Cakupan Nasional Network Based Fixed dan Mobile serta Modern Licensing (Hak dan Kewajiban), tanggal 29 Agustus 2008.

Corbec kabarnya telah mengajukan permohonan frekuensi untuk Mobile 2.5 GHz atau dibawahnya (2.3 GHz) dengan pita lebar 60 MHz dan untuk frekuensi fixed 3.5 GHz. Operator ini sebelumnya bermain sebagai operator BWA di frekuensi 3,5 GHz.

GCG BUMN
Dalam pandangan banyak pengamat, tuntutan Corbec ini jika diloloskan bisa menjadi angin segar bagi para pemain BWA karena bisa menyelenggarakan layanan suara dan SMS, tak hanya sebatas data.(dn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories