Fokus ke Bisnis Digital, Indosat Bentuk Unit Khusus

Ilustrasi (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) – PT Indosat Tbk (ISAT) akhirnya menyusul aksi dari XL dalam menggarap bisnis digital.

XL yang telah memiliki direktorat Digital Services sejak dua tahun lalu sepertinya menjadi kiblat dari Indosat dengan mengumumkan peluncuran unit kerja Layanan Digital yang akan fokus pada pengembangan layanan seperti mobile advertising, e-commerce serta jasa keuangan dan pembayaran mobile.

Dalam rilisnya dinyatakan unit kerja ini telah beroperasi selama satu tahun terakhir, namun entah kenapa baru digeber publikasinya mulai kemarin.

President Director & CEO Indosat Alexander Rusli mengungkapkan, selain pengembangan layanan secara in-house, untuk menciptakan ekosistem layanan digital yang kuat, unit kerja ini akan bekerjasama dengan Ideabox, Indosat Startup Accelerator dan beberapa perusahaan pendanaan.

Selain itu, unit kerja Layanan Digital Indosat juga akan bekerjasama dengan unit layanan digital dari grup Ooredoo sebagai induk perusahaan Indosat untuk  meningkatkan kemitraan serta jaringan global termasuk kerjasama dengan Rocket Internet, dan membantu meningkatkan layanan dan investasi di seluruh perusahaan grup Ooredoo di 17 negara.

"Unit kerja Layanan Digital akan berfokus pada pengembangan platform baru untuk layanan-layanan utama, menciptakan lingkungan yang tepat untuk membangun keahlian dan budaya agar dapat sukses di bisnis layanan digital yang sedang berkembang,” katanya.  

Sejauh ini, Unit kerja Layanan Digital Indosat ini telah mengelola layanan keuangan mobile Indosat yaitu Dompetku dan juga menyediakan layanan iklan mobile yaitu i-klan.

Unit ini juga sukses meluncurkan Ideabox, salah satu startup accelerator terbaik di Indonesia, yang akan memulai batch berikutnya pada September 2014.

Dalam beberapa bulan mendatang, unit kerja ini juga berencana meluncurkan berbagai produk menarik, seperti solusi layanan pembayaran mobile untuk usaha kecil, kartu pendamping yang memungkinkan pelanggan mobile wallet (Dompetku) dapat menarik uang tunai dari ATM, solusi kupon mobile, platform ecommerce yang ditargetkan untuk lebih mensosialisasikan layanan pembelian online, kerjasama layanan komik digital dengan konten Indonesia dan masih banyak lagi.

“Indosat telah memiliki berbagai layanan digital dengan cakupan yang luas dan kami bekerja keras untuk mengembangkan kemitraan kami dengan berbagai perusahaan terkemuka dalam layanan ini termasuk perusahaan internet global,” kata Chief Strategy Officer Indosat Prashant Gokarn.

Menurutnya, ada potensi terbesar dalam layanan keuangan mobile, iklan mobile dan e-commerce. “Kami tidak ingin menjalankan terlalu banyak layanan digital secara bersamaan atau membentuk unit internal yang besar, karena akan membuat pekerjaan kami menjadi tidak fokus. Strategi kami adalah memiliki tim inti yang bekerja pada platform utama dan secara paralel memperluas layanan kami melalui kemitraan dan investasi strategis, baik dengan startups potensial maupun perusahaan lokal dan internasional yang memiliki budaya untuk berinovasi dengan cepat,” pungkasnya.(id)