Operator Kaji Kerjasama Perangkat Uang Digital

Ilustrasi (DOK)

JAKARTA (IndoTelko) – Tiga operator seluler tengah mengaji untuk melakukan kerjasama dalam interkoneksi perangkat uang digital (e-money) agar penetrasi layanan tersebut terus meningkat.

Ketiga operator itu adalah Telkomsel, Indosat, dan XL. Tiga operator ini pada Mei lalu telah membuka kerjasama pengiriman uang lintas pelanggan.
Telkomsel memiliki produk uang digital T-Cash, Indosat dengan Dompetku, dan XL Axiata dengan XL Tunai.

Jumlah pelanggan layanan T-Cash Telkomsel mencapai 12,6 juta pengguna, yang didukung 50 ribu cash point. Pengguna layanan Dompetku sekitar 300 ribu pelanggan. Sementara pengguna layanan XL Tunai mencapai 330 ribu pengguna dengan dukungan 8.000 titik outlet.

“Kita memang tengah ada pembicaraan untuk meingkatkan kerjasama dengan membuka interkoneksi di tataran Electronic Draft Capture (EDC) dan Near Field Communication (NFC). Jika ini terwujud akan bisa mendorong penggunaan uang digital,” ungkap President Director & CEO Indosat Alexander Rusli di Jakarta, kemarin.

Menurutnya, jika interkoneksi antara perangkat dan Point of Sales (POS) dari uang digital dibuka maka dari sisi investasi bisa terjadi penghematan dan lebih mempercepat jangkauan ke pelanggan.

“Ini sama seperti menara dibuka untuk dipasang BTS oleh operator lain, penetrasi jadi naik dan yang punya menara juga bisa memaksimalkan aset,” katanya.

Naik
Sementara itu, Direktur dan Chief Digital Service Officer XL Axiata Dian Siswarini mengatakan aktifitas transaksi uang digital akan naik selama Ramadan dan jelang Lebaran.

“Kita estimasi ada lonjakan trafik transaksi XL Tunai sebesar 50% pada Ramadan ini dibanding bulan biasa. Kenaikan didorong oleh aktivitas pengiriman uang, online shopping, dan cash out atau  tarik tunai,” katanya.

Diprediksinya kenaikan akan terjadi di  di kantong-kantong mudik seperti di Jawa Tengah dan Jawa Timur.  "Terutama untuk layanan remittance, kebanyakan penggunanya adalah buruh atau pekerja pabrik dan pekerja rumah tangga," kata Dian.

Menurutnya, pengenalan uang digital untuk pembayaran THR langkah yang tepat karena nominal maksimal bisa sesuai dengan kebutuhan.  “Kita akan sosialisasi bersama pemanfaatan uang elektronik untuk pembayaran THR  pada 22 Juli 2013 di lapangangan IRTI Monas dan 27 Juli 2013 melalui mobil branding yang akan berkeliling Jakarta guna menyampaikan langsung ke masyarakat,” katanya.

Direktur Utama   Telkomsel Alex Janangkih Sinaga mengakui  masa puasa dan Lebaran akan meningkatkan trafik   T-Cash di Telkomsel. “Biasanya itu remitansi dari luar negeri banyak masuk. Keunggulan Telkomsel kan jaringan hingga ke pelosok,” katanya.(ak)