telkomsel halo

Juli, Dua Airbus 330 Garuda Dipersenjatai WiFi

15:45:44 | 11 Jun 2013
Juli, Dua Airbus 330 Garuda Dipersenjatai WiFi
Emirsyah Satar (DOK)
JAKARTA (IndoTelko) – PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) berencana akan menyediakan layanan akses komunikasi bagi pelanggannya melalui WiFi mulai Juli 2013.

“Rencananya Juli ini kita akan mulai layanan WiFi itu. Sudah ada dua Airbus 330-200 yang sudah dipasangi WiFi. Jika regulasi sudah siap, kita langsung operasikan,” ungkap Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar di Jakarta, Selasa (6/11).

Diungkapkannya, selain di tipe pesawat Airbus 330, semua pesawat Boeing 737 yang akan datang juga sudah terpasang WiFi. “Nantinya layanan ini akan digunakan untuk penerbangan jarak jauh dan dekat,” katanya.
 
Dikatakannya, skema menggunakan layanan WiFi di atas pesawat Garuda nantinya tak akan jauh berbeda dengan tarif roaming di operator seluler. “Tak beda dengan roaming, karena sedang di udara itu kan batasnya luas,” katanya.

Sekadar diketahui, wacana Garuda mempersenjatai armadanya dengan WiFi sudah ada sejak 2010 silam. Rencananya, untuk pemasangan WiFi akan menggandeng Telkom.

Rencana awal, pada kuartal I-2012 harusnya pesawat baru Garuda seperti Airbus 330-200, dan Boeing 737-800NG yang baru didatangkan, serta Boeing 777-300ER yang didatangkan pada Mei 2013, sudah bisa dinikmati penumpang dengan WiFi.
 
Untuk diketahui, di luar negeri, terwujudnya penumpang berhalo-halo di atas pesawat tak bisa dilepaskan dari teknologi yang dimiliki oleh beberapa perusahaan seperti AeroMobile Communications Ltd (Inggris), OnAir (Swiss), dan Aircell (Amerika Serikat) yang menyediakan perangkat ke berbagai maskapai.

Garuda Indonesia  dikabarkan juga tengah berbicara dengan ketiga perusahaan ini dan  mitra lokal yang akan digandeng adalah Telkom Group.

Sedangkan operator lokal pertama yang menyelenggarakan layanan teleponi adalah Indosat. Indosat menggandeng AeroMobile  guna memberikan akses teleponi  di Malaysia Airlines dan Emirates.

Pada pertengahan 2010 Garuda telah menginformasikan akan  menyiapkan  investasi sekitar  US$ 17,5 juta guna membeli perangkat teknologi telekomunikasi di pesawat. Alatnya sendiri diperkirakan seharga US$ 250 ribu.(ct)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year