Data center neuCentrix tambah pelanggan baru

JAKARTA (IndoTelko) -- Telkom melakukan penandatangan kesepakatan kontrak layanan dengan beberapa pelanggan data center di neuCentrIX Meruya. Penandatangan layanan data center dan infrastruktur terkait neuCentrIX dilakukan untuk PT Digital Wireless Indonesia (Diginet), PT Multitech Infomedia (Multitech), PT Indogame Technology Group,  PT Paramadaksa Teknologi Nusantara (Nexsoft).

Pada kesempatan tersebut, Bogi Witjaksono menyampaikan bahwa untuk menyukseskan lima strategi utama Telkom atau yang dikenal five bold moves terdapat berbagai cara, salah satunya adalah kolaborasi dengan kompetitor (koopetisi).

"Dengan semangat koopetisi, kita wujudkan neuCentrIX sebagai pusat ekosistem yang mengubungkan eyeball seeker dan content seeker, di antaranya melalui jalinan partnership dengan content player global," terang Bogi.

Menanggapi hal tersebut, Wawan Iriawan menyampaikan bahwa, "Kunci agar Telkom dapat menjadi pemain utama dalam industri data center adalah komitmen untuk selalu mengedepankan pelayanan yang unggul."

Global Digital Hub merupakan tekad Telkom untuk menjadi pemain digital dominan di kawasan Regional yang melayani kebutuhan internet dan connectivity sehingga menjadi digital telco yang diperhitungkan dan berkontribusi terhadap kemajuan teknologi informasi di Indonesia.

Kolaborasi Telkom dan Medco Power Indonesia

Secara terpisah, Telkom dan PT Medco Power Indonesia telah melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman dalam hal kerja sama pemanfaatan sumber daya untuk pengembangan data center, di Batam (6/6). Nota kesepahaman tersebut ditandatangani langsung Direktur Wholesale & International Service Telkom Bogi Witjaksono dan Direktur Utama PT Medco Power Indonesia Eka Satria.

Pembangunan dan operasional data center dengan memanfaatkan sumber energi bersih, kini wajib dilakukan karena banyak perusahaan digital yang menaruh perhatian besar ke aspek ini.  Karena alasan tersebut, Telkom menjalin kerja sama dengan Medco Energy sebagai perusahaan yang sudah berkecimpung lama di industri energi. Bogi yakin, kerja sama kedua perusahaan akan terus berlanjut ke depannya.

“Di tengah percepatan pembangunan infrastruktur digital ini, Telkom sangat memperhatikan salah satu elemen utama yakni energi. Energi kalau enggak ada maka mati, karena segala hal terkait computing basisnya energi, dan energi saat ini tuntutannya adalah yang renewable dan green,” pungkas Bogi. (tep)