telkomsel halo

Perkuat infrastruktur digital nasional, EDGE DC bertransformasi jadi Digital Edge Indonesia

06:59:00 | 10 Dec 2025
Perkuat infrastruktur digital nasional, EDGE DC bertransformasi jadi Digital Edge Indonesia
JAKARTA (IndoTelko) - Salah satu penyedia pusat data dengan pertumbuhan tercepat di Indonesia dan bagian dari platform Digital Edge, EDGE DC mengumumkan rebranding menjadi Digital Edge Indonesia. Langkah strategis ini memperkuat posisi perusahaan dalam ekosistem Digital Edge di Asia Pasifik, sekaligus mempertahankan keunggulan lokal dan komitmen terhadap layanan pelanggan yang telah menjadi fondasi kesuksesan perusahaan.

Identitas baru ini menegaskan posisi Digital Edge Indonesia sebagai pemimpin infrastruktur digital yang siap menghadapi masa depan, dengan integrasi penuh ke dalam jaringan regional yang menerapkan standar global di bidang teknik, operasional, dan layanan.

Sejak berdiri pada 2018 sebagai EDGE DC, perusahaan telah membangun reputasi kuat dalam hal kecepatan, keandalan, dan keunggulan operasional. Digital Edge Indonesia melayani berbagai sektor, termasuk cloud, layanan keuangan, hyperscale, enterprise, dan jaringan. Dengan dua fasilitas utama yang dimiliki yaitu EDGE1 dan EDGE2, Digital Edge Indonesia kini memiliki kapasitas gabungan 29MW dan menjadikannya operator pusat data terbesar di pusat kota Jakarta. Kehadiran ini turut mendukung percepatan adopsi cloud dan transformasi digital nasional.

Baru-baru ini, Digital Edge Indonesia memperoleh pendanaan sebesar USD 325 juta (sekitar IDR 5,5 triliun) dari PT Bank Central Asia, Tbk (BCA). Dana ini akan digunakan untukpengembangan infrastruktur digital baru di Jakarta, refinancing fasilitas yang ada, serta penyelesaian pembangunan EDGE2. Investasi ini mencerminkan komitmen Digital Edge terhadap Indonesia sebagai salah satu pasar pusat data dengan pertumbuhan tercepat di Asia.

Langkah ini juga diharapkan memberikan dampak positif bagi ekonomi digital Indonesia, termasuk memperkuat ekosistem teknologi nasional, menarik investasi asing, menciptakan lapangan kerja baru, serta memberikan akses infrastruktur kelas dunia bagi UMKM dan perusahaan lokal.

Dikatakan CEO Digital Edge, John Freeman, Indonesia memiliki salah satu ekonomi digital paling dinamis di Asia. “Rebranding ini memperkuat identitas regional kami dan memastikan kemampuan untuk berkembang dengan standar operasional kelas dunia seiring meningkatnya permintaan infrastruktur digital,” ujarnya.

GCG BUMN
Sementara, CEO Digital Edge Indonesia, Stephanus Oscar menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk mendukung transformasi digital Indonesia dan berperan aktif dalam memperkuat fondasi ekonomi digital nasional melalui layanan pusat data yang andal dan berstandar global. (mas)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories