telkomsel halo

Paxel menjadi favorit UKM untuk jasa logistik

05:38:21 | 03 Okt 2019
Paxel menjadi favorit UKM untuk jasa logistik
JAKARTA (IndoTelko) - Pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) menjadikan layanan dari PT Paxel Algorita Unggul (Paxel) sebagai favorit untuk jasa logistik same day delivery.

Dalam survei Paxel Buy & Send Insights terungkap bahwa UKM penjual online Indonesia saat ini semakin mengandalkan jasa logistik tiba di hari yang sama alias same day delivery.

Sebanyak 36% penjual online merasa kecepatan pengiriman barang lebih penting ketimbang ongkos kirim yang murah. Setelah menggunakan jasa same day delivery, 97% penjual online mengalami peningkatan volume pengiriman barang dagangan.

Jasa logistik same day delivery yang menjadi favorit 75% UKM penjual online di Indonesia adalah Paxel, diikuti ojek online sebanyak 25%. Jangkauan pengiriman barang same day delivery yang bisa menjangkau antarkota menjadi alasan utama, diikuti dengan jelasnya waktu penjemputan, baru diikuti dengan ongkos kirim yang masuk akal.

“UKM di Indonesia terus berubah, dan sekarang kita harus lebih mengerti mereka ketimbang sepuluh tahun lalu. Makanya Paxel Buy & Send Insights ini dibuat untuk mengetahui karakter UKM penjual online saat ini. Apa yang penting dan tidak penting bagi mereka, bagaimana mereka memasarkan dan sampai mengirim barang dagangannya ke konsumen,” ungkap COO Paxel, Zaldy Ilham Masita, kemarin.

Dalam survei yang melibatkan lebih dari 535 penjual online di Indonesia itu juga terungkap meski Whatsapp dan Instagram jadi pilihan utama para penjual online, 87% dari mereka menggunakan lebih dari satu platform untuk memasarkan barang dagangannya.

Secara berurutan, platform yang paling sering digunakan UKM penjual online pilihan adalah WhatsApp (84%), Instagram (81%), Shopee (53%), Facebook (36%), disusul dengan Tokopedia (29%) dan Bukalapak (18%).

Paxel Buy & Send Insights juga menemukan bahwa kepemilikan toko fisik pada era digital tidak lagi relevan. Sebanyak 83% dari penjual online tidak memiliki toko fisik sebagai tempat berjualan.

Ada sekitar 14% penjual online yang pernah memiliki toko fisik, kini telah menutupnya dan beralih sepenuhnya ke toko online. Alasan utamanya adalah berjualan online mendatangkan pemasukan lebih tinggi, sesuai dengan perkembangan zaman, dapat menekan biaya overhead, dan merasa berjualan offline lebih menyulitkan.

Bahkan, 66% penjual online merasa pendapatan dari berjualan online sudah lebih tinggi daripada  ketika dulu berjualan lewat toko fisik.(sg)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year