telkomsel halo

`Seeds for the Future` diminati generasi muda

06:35:37 | 23 Sep 2017
Mahasiswa perwakilan Indonesia berfoto bersama manajemen Huawei saat penutupan program Global Seeds for the Future di Shenzhen, Jumat (22/9).(dok)
SHENZHEN (IndoTelko) - Generasi muda yang ingin meningkatkan kemampuannya di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) melalui program “Seeds for the Future” yang digawangi Huawei terus menunjukkan pertumbuhan.

"Sejak “Seeds for the Future” pertama kali 2008 lalu, jumlah pesertanya terus tumbuh. Ini menunjukkan kegiatan tanggung jawab sosial Huawei mengembangkan talenta lokal di bidang TIK melalui transfer ilmu pengetahuan serta memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bisnis telekomunikasi bisa diterima di semua negara kami beroperasi," ungkap Vice President, Huawei Technology David Harmon kala memberikan sambutan di acara penutupan kegiatan "Seeds for the Future" 2017 di Shenzhen, Jumat (22/9).

Dijelaskannya, melalui program ini, para mahasiswa dapat melihat secara langsung operasi bisnis global milik Huawei dengan lingkungan kerja lintas-budaya serta belajar mengenai teknologi-teknologi terdepan di bidang TIK melalui program pembelajaran dan pengalaman bekerja langsung di Kantor Pusat Huawei di Tiongkok, termasuk mempelajari budaya Tiongkok, mempelajari budaya perusahaan dan manajemen Huawei, mempelajari teknologi TIK terbaru dan mengoperasikan peralatan di laboratorium.

Program Huawei global Seeds for the Future ini telah diikuti oleh 96 negara di seluruh dunia melalui kerja sama dengan lebih dari 200 universitas serta telah memberikan manfaat kepada lebih dari 20.000 mahasiswa sejak tahun 2008.

"Saat ini, TIK telah menjadi mesin penggerak pertumbuhan yang penting bagi beragam industri. Program ini juga sejalan dengan tema Huawei tahun ini, yaitu eksplorasi menuju dunia yang lebih pintar: eksplorasi merupakan semangat ketekunan, api atau pendorong inovasi, cahaya kecerdasan yang menerangi jalan menuju dunia yang lebih cerdas. Kami berkomitmen untuk mendukung pengembangan industri TIK untuk mendorong kemajuan ekonomi, sosial, dan ketahanan lingkungan secara jangka panjang. Kami percaya akses terhadap pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk menciptakan kesempatan-kesempatan yang dapat menunjang pembangunan yang adil dan berkelanjutan," tambahnya.

Indonesia
Deputy Director, Public Affairs and Communications Department, Huawei Indonesia Yunny Christine mengatakan PT Huawei Tech Investment (Huawei Indonesia) mengundang 10 mahasiswa terbaik dari 7 universitas terkemuka di Indonesia, yang berusia 20 – 24 tahun dan telah melewati seleksi ketat melalui program pelatihan SmartGen, untuk mengikuti “Seeds for the Future” selama dua minggu di Beijing dan Shenzhen, yang dimulai dari tanggal 9 hingga 23 September 2017.

Peserta Seeds for the Future tengah mengikuti kelas di Shenzhen

Acara pembukaan program ini diadakan pada tanggal 10 September 2017 lalu di Beijing, diikuti pula dengan kunjungan delegasi mahasiswa Indonesia ke kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia di Beijing pada tanggal 11 September 2017 yang disambut langsung oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Rakyat Tiongkok Soegeng Rahardjo.

"Ini adalah angkatan kelima dari delegasi Indonesia yang ikut "Seed for the future". Kami berharap talenta muda Indonesia yang sebelumnya tergabung dalam program alih ilmu pengetahuan yang diinisiasi oleh Huawei, yaitu SmartGen, dapat meningkatkan wawasan di bidang budaya serta meningkatkan pengetahuan mereka mengenai teknologi TIK terbaru, dan mampu memberikan kontribusi nantinya untuk mewujudkan Indonesia yang lebih terhubung,” kata Yunny.

Dikatakannya, sejak tahun 2013, Huawei Indonesia telah mengirimkan 80 mahasiswa terbaik dari 12 universitas dan politeknik terkemuka di Indonesia untuk mengikuti program pelatihan global Huawei Seeds for the Future.

Pada tahun ini, para mahasiswa dipilih melalui seleksi ketat yang dilakukan oleh Huawei bersama pihak universitas melalui program SmartGen, sebuah program hasil kolaborasi Huawei bersama 7 universitas terkemuka Indonesia di awal tahun 2017 untuk mengembangkan kemampuan talenta muda Indonesia di bidang TIK.

Program SmartGen memiliki beberapa sub-program, antara lain Tech Day, Huawei Experience Day, Smart Campus Consultancy, Seeds for the Future, dan Student Internship. Untuk program ini, Huawei bekerja sama dengan Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Telkom (Tel-U), Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Padjadjaran (UNPAD), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).

"Kami sejak 2009 telah aktif dalam memupuk  kemampuan inovatif talenta muda Indonesia dan berkontribusi terhadap komunitas lokal melalui program yang fokus terhadap pendidikan, seperti beasiswa, program magang, pelatihan pelatihan bersertifikat selama tiga tahun untuk 1,000 mahasiswa dari 20 universitas dan politeknik terkemuka,  program pengembangan talenta muda  SmartGen, serta program  pelatihan global Huawei Seeds for the Future di Tiongkok," tandasnya.

Kepala delegasi mahasiswa  Indonesia untuk Seeds for the Future Fariz Azhar Abdillah mengakui mendapatkan banyak ilmu selama mengikuti program Seeds for the Future. "Saya banyak belajar soal budaya dari masyarakat Tiongkok dari program ini terutama soal komitmen, bekerja keras, disiplin, dan menabung untuk masa depan. Selain itu tentunya tentang teknologi yang dikembangkan oleh Huawei," katanya.

Sementara Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Rakyat Tiongkok Soegeng Rahardjo dalam kunjungan delegasi mahasiswa ke kantornya di Beijing menyatakan gembira dengan adanya program pengembangan talenta muda ini.

“Saya sangat senang melihat kunjungan para perwakilan mahasiswa Indonesia yang tergabung dalam program Seeds for the Future ke Tiongkok untuk belajar budaya dan melihat kemajuan teknologi dan inovasi di Tiongkok, termasuk belajar bersama Huawei. Saya berharap para mahasiswa ini dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk menggali ilmu pengetahuan lebih dalam lagi, termasuk di bidang teknologi, yang nantinya dapat diimplementasikan di Indonesia dan bermanfaat bagi kelangsungan pembangunan di Indonesia, sehingga para mahasiswa ini dapat memberikan kontribusinya sebagai generasi penerus bangsa,”tuturnya.(dn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year