telkomsel halo

Ssst... MyRepublic akan gelar layanan seluler di Indonesia

16:55:31 | 07 Jul 2017
Ssst... MyRepublic akan gelar layanan seluler di Indonesia
JAKARTA (IndoTelko) - Penyedia Jasa Internet (PJI) MyRepublic dikabarkan akan menggelar layanan seluler di Indonesia pada kuartal I 2018.

Dikuitp dari CNET (6/7), CEO MyRepublic Malcolm Rodrigues mengungkapkan akan meluncurkan layanan seluler di Singapura pada akhir tahun ini.

Kabarnya, model bisnis Mobile Virtual Network Operator (MVNO) akan menjadi pilihan dari bisnis seluler MyRepublic di Singapura dan Indonesia. Aksi memilih MVNO setelah gagal mendapatkan ijin sebagai penyelenggara jaringan di Singapura belum lama ini.

"Setelah Singapura dan Indonesia, Australia akan menjadi negara berikutnya dari layanan seluler MyRepublic," ungkapnya.

Tak berhenti mengembangkan layanan, MyRepublic juga akan menggelar Initial Public Offering (IPO) pada akhir 2018 untuk menopang aksi ekspansinya. Dalam lima tahun mendatang, MyRepublic akan masuk ke Malaysia, Thailand, Myannmar, Sri Lanka, Vietnam, dan Filipina.

Sementara dikabarkan ZDNet (6/7), MyRepublic menggandeng Tata Communications untuk mengembangkan platform mobile virtual network enablement di Singapura. Platform ini juga akan digunakan di Australia dan Indonesia.

MyRepublic telah berusia setahun di Indonesia dan sudah hadir di enam kota. Di Indonesia, MyRepublic pertama kali hadir pada bulan Juli 2015 dan telah mengembangkan bisnisnya secara agresif dengan dukungan penuh dari Sinarmas Group sebagai partner lokal. Saat ini MyRepublic telah beroperasi di beberapa negara seperti  Singapura, New Zealand, dan Indonesia

ZDNet melaporkan MyRepublic membutuhkan dana sekitar US$ 100 juta untuk mengembangkan bisnisnya di negara yang sudah ada layanannya. Sekitar dua pertiga dari alokasi US$ 100 juta itu akan diberikan untuk pasar Indonesia guna mengembangkan infrastruktur serat optik dan layanan seluler. Di Indonesia sudah ada sekitar 100 ribu pelanggan MyRepublic.

MyRepublic melihat potensi pasar fixed broadband di Indonesia lumayan besar dimana ad 65 juta rumah tangga. Sekitar 60 juta rumah tangga belum terkoneksi broadband dan 3 juta mengandalkan teknologi DSL. Di Indonesia, MyRepublic membidik ada sejuta pelanggan pada akhir 2018.

MyRepublic mengklaim mulai merasakan keuntungan operasi di Singapura sejak pertengahan 2016 dan di Indonesia pada Mei 2017. Di Australia diperkirakan merasakan keuntungan pada akhir 2018.(id)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year