telkomsel halo

Peserta Tender Tahap II Menara XL Belum ada yang Mundur

09:24:13 | 22 Feb 2016
Peserta Tender Tahap II Menara XL Belum ada yang Mundur
Ilustrasi (dok)
JAKARTA (IndoTelko) – PT XL Axiata Tbk (XL) mengungkapkan, peserta tender tahap II menara milik perseroan masih belum ada yang mundur pasca pengambilan dokumen.

“Belum ada yang mundur. Peminatnya banyak, dari pemain yang tercatat di bursa dan non listed,” ungkap Direktur Keuangan XL Axiata, Mohamed Adlan bin Ahmad Tajudin, kemarin.

Diharapkannya, proses tender tersebut bisa dituntaskan pada Juni 2016 agar dana yang didapat bisa digunakan untuk mengurang utang perseroan.

“Kita masih percaya bisa on schedule,” katanya. (Baca juga: Jadwal lelang menara XL)

Terkait dengan jumlah dana yang bisa dikumpulkan, Adlan memprediksi tak sebesar kala melepas 3.500 menara ke Solusi Tunas Pratama dan mendapatkan uang segar Rp 5,6 triliun. “Ini kan sekarang dua ribuan menara. Di bawah itulah,” katanya.

Secara terpisah, salah satu eksekutif perusahaan menara yang mengikuti tender tersebut mengatakan bagi penawar yang dilihat adalah struktur menara, lokasi, skema penyewaan kembali, dan masa sewa.

“Kalau kemarin itu XL tawarkan harga tinggi, sementara lease back rendah. Banyak yang mudur,” katanya kepada IndoTelko.

Tahapan dari lelang yang dilakukan adalah XL menyebar undangan resmi  kepada perusahaan menara dalam waktu dekat. Setelah itu,  akan menunggu proposal dari para perserta, dan dilanjutkan dengan proses due diligence. Diperkirakan butuh waktu enam bulan untuk menetapkan pemenang.

Secara terpisah, analis dari Riset Mandiri Sekuritas Ariyanto Kurniawan mengungkapkan XL memiliki sekitar 6.500 menara dengan 1,6x rasio co-location.

Dengan asumsi operator itu menjual sekitar 2.500 menara senilai Rp1,4 miliar-Rp1,6 miliar/menara (tergantung dari perjanjian tingkat sewa), diprediksi XL dapat menggalang dana hingga Rp4 triliun dari penjualan tersebut dan akan mengurangi rasio utang bersih (net gearing)  menjadi 1,4x (dari 1,7x pada 9M15).

“Kami meyakini akan sulit bagi XL untuk mendapatkan transaksi yang serupa seperti pelepasan menara ke Solusi Tunas Pratama karena prospek industri menara yang lebih lemah,” ulasnya.(id)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year