Ini Syarat Mobile Marketing Membesar

Ilustrasi (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Indonesia diyakini sebagai negara yang menjanjikan untuk pasar mobile marketing karena tingginya penetrasi pengguna seluler dan akses internet.

Nilai bisnis dari mobile marketing jika dikalkulasi Mobile Marketing Association (MMA) mencapai US$ 25 juta  dan bisa menjadi jumbo tahun depan karena tumbuh 100%.

Managing Director Mobile Marketing Association Asia-Pacific Rohit Dadwal mengatakan, agar mobile marketing terus mendapatkan tempat beberapa hal harus ditingkatkan seperti perlunya investasi yang jauh lebih besar, wawasan dan infrastruktur di dunia mobile juga perlu peningkatan.

Menurutnya, Pentingnya mobile marketing juga dirasakan di semua bisnis, seperti di industri penerbangan. “Perusahaan perlu proaktif di segmen mobile agar bisa mempertahankan harmonisasi hubungan dengan konsumen. Dengan kecepatan di mana industri diprediksi untuk tumbuh, MMA berharap untuk melanjutkan memainkan bagian penting dalam industri ini," jelasnya.

Sekadar diketahui, mobile marketing memang menjadi perhatian bagi operator dan  biro iklan. Indosat misalnya,  memilih Ogilvy and Mather Indonesia sebagai creative agency yang akan bekerjasama dengan Indosat untuk memperkuat eksistensi produk-produk Indosat melalui konsep komunikasi komersial yang terintegrasi sejalan dengan kebutuhan pasar sesuai dengan segment yang dituju.

Ogilvy and Mather Indonesia menggantikan JWT Indonesia (Wira Pamungkas Pariwara) yang telah berakhir masa kontrak kerjanya, setelah menjalin kerjasama yang baik dalam kurun waktu 4 tahun terakhir dengan Indosat.(wn)