telkomsel halo

Transaksi Uang Elektronik di Transjakarta Meningkat

11:17:54 | 14 Aug 2014
Transaksi Uang Elektronik di Transjakarta Meningkat
Ilustrasi (dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Kebijakan pengelola bus Transjakarta untuk menerapkan uang elektronik sebagai alat pembayaran  di koridor 1 dan 2 halte utama Transjakarta menjadikan penggunanya meningkat.

Penerapan tiket elektronik ini akan diberlakukan secara bertahap di seluruh halte Bus Transjakarta hingga akhir 2014.

“Saat ini, jumlah pengguna kartu bank untuk tiket elektronik Transjakarta ada peningkatan, dari sebelumnya hanya 50%, sekarang sudah 100% menggunakan tiket elektronik itu,” ungkap  Supervisor Halte Transjakarta Terminal Blok M, Agus Faisal, kemarin.

Berdasarkan data Transjakarta, jumlah penumpang secara total pada 11 Agustus 2014 tercatat 323.290 orang. Sedangkan jumlah penumpang yang menggunakan kartu bank untuk tiket elektronik Transjakarta untuk satu hari kemarin mencapai 139.754 orang.

Pengguna tiket elektronik di koridor 1 pada Senin kemarin, dari pukul 05.00 WIB hingga Selasa pukul 05.00 WIB, tercatat ada 71.142 orang pengguna kartu bank. Koridor 1 ini beroperasi 24 jam. Artinya seluruh penumpang di koridor 1 sudah 100%  menggunakan tiket elektronik karena biasanya penumpang Transjakarta di koridor 1 berkisar 70 ribu orang setiap hari.

Secara terpisah, Group Head Electronic Banking Bank Mandiri Rahmat Broto Triaji mengakui transaksi uang elektronik bisa meningkat dengan digunakannya di Transjakarta. “Saat ini pengguna uang elektronik paling besar masih di tol. Kita proyeksi dengan Transjakarta bisa mencapai 60 ribu tranksaksi setiap harinya,” paparnya.

Dalam catatan, hingga Juni 2014, jumlah transaksi uang elektronik di tol mencapai 11,5 juta. Total   jumlah transaksi uang elektronik perseroan pada paruh pertama tahun ini mencapai 65 juta.

GCG BUMN
Adapun jumlah pengguna uang elektronik Bank Mandiri pada Juni 2014 mencapai 4,3 juta, dengan nominal transaksi sekitar Rp150 miliar tiap bulannya. Pertumbuhan transaksi uang elektronik Bank Mandiri ditargetkan mencapai 30% hingga akhir tahun ini.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories