telkomsel halo

Berhenti di Bisnis PJI, Indoritel Pacu e-commerce

13:34:38 | 21 Jun 2014
Berhenti di Bisnis PJI, Indoritel Pacu e-commerce
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (IndoTelko) – PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) memutuskan berhenti untuk bermain di bisnis Penyedia Jasa Internet (PJI) tahun ini dan fokus memacu usaha portal ogahrugi.com dan berjualan produk aplikasi.

Indoritel sebelumnya dikenal Indoritel dulunya bernama PT Dyviacom Intrabumi. Pada tahun lalu perseroan melakukan right issue dan memperoleh dana segara sekitar Rp 7 triliun.

Dana tersebut digunakan untuk menyertakan modal di sejumlah perusahaan di sektor konsumsi antara lain PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST), PT Nippon Indosari Corporindo Tbk (ROTI), dan PT Indomarco Prismatama (Indomaret) dengan masing-masing sebesar 35,8%, 31,5%, dan 40%.

Aksi korporasi ini menjadikan perseroan banting setir dari bisnis berbasis Teknologi Informasi menjadi perusahaan investasi yang  memiliki penyertaan pada perusahaan yang bergerak dalam barang konsumsi dan ritel.

“Bermain sebagai PJI margin kecil. Kami ingin fokus di ogahrugi sembari mencari pendapatan dari bisnis berbasis TI lainnya,” ungkap Direktur Utama Indoritel Harjono Wreksoremboko, kala Paparan Publik, belum lama ini.

Portal ogahrugi berbasis model bisnis daily deal dengan kekuatan memberikan penawaran terhadap sebuah barang di bawah harga normal berupa diskon dan anggota bisa melakukan peawaran atas harga yang ditawarkan.

Pada kuartal satu tahun ini jumlah pengguna ogahrugi.com mencapai 175 ribu pengguna atau tumbuh 70% dari periode yang sama tahun lalu.  

Pada akhir 2013 jumlah anggota aktif sebanyak 16.501 dan menyelesaikan sekitar 37.033 transaksi senilai total Rp2,3 miliar.

"Kami yakin kedepannya ogahrugi.com memiliki pertumbuhan yang sangat bagus. Untuk itu, tahap awal kami ingin memperbanyak jumlah pengguna dan merchant penjual," jelasnya.

Diungkapkannya, perseroan menyiapkan dana sekitar Rp 1,5 miliar-Rp 2 miliar untuk memacu perkembangan Ogahrugi dengan banyak berkomunikasi melalui iklan digital.”Kami juga akan meluncurkan software aplikasi yang dibidik untuk sektor ritel,” katanya.

Direktur Indoritel Evensius Go menambahkan bisnis e-commerce selain terus tumbuh di masa mendatang, juga memiliki biaya produksi rendah.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year