Telkom Belum Putuskan Pemenang Tender Satelit 3S

Rizkan Chandra (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) –  PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) belum memutuskan pemenang tender untuk pembuatan dan peluncuran dari satelit Telkom 3S (Subtitute/Pengganti).

“Belum ada nama pemenang,” ungkap Direktur Network & Solution Telkom Rizkan Chandra kepada IndoTelko melalui pesan singkat kemarin.

Sayangnya, Rizkan tak memberikan keterangan lebih lanjut terkait belum tuntasnya tender tersebut dimana pada kuartal pertama sudah memasuki babak final dan menyisakan sekitar tujuh peserta lelang.  

Tadinya, Telkom berharap pada April lalu sudah bisa menandatangani kontrak dengan pemenang tender dan pada 2016 satelit akan meluncur.

Peluncuran satelit ini mendesak karena Telkom ingin menutup kapasitas dari satelit Telkom-3 yang gagal mencapai orbit dua tahun lalu dan mengakalinya dengan menyewa ke beberapa operator.  

Satelit Telkom 3S nantinya akan menempati slot orbit di di 118° BT.  Satelit ini dirancang untuk memenuhi meningkatnya permintaan peralatan transmisi dalam pengembangan layanan bisnis satelit Indonesia.  

Nilai investasi dari pembuatan hingga peluncuran satelit yang akan mengangkut 49 transponder itu sekitar Rp 2 triliun. Pendanaan akan berasal dari pinjaman kombinasi perbankan asing dan lokal sekitar 10% hingga 30%, sisanya dari kas internal.

Pada kesempatan lain, Direktur Utama Telkom Arief Yahya mengungkapkan tengah melakukan kajian kerjasama dengan PT MNC Sky Vision di bidang satelit. “Memang ada pembicaraan dengan MNC Sky untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada. Bentuk kerjasama  belum diputuskan,” ungkapnya.(id)