telkomsel halo

Bill Gates Skeptis WhatsApp Dibeli Facebook

12:58:55 | 18 Mar 2014
Bill Gates Skeptis WhatsApp Dibeli Facebook
dok. ist
Jakarta (Indotelko) - Siapa sangka, selain Facebook dan Google, Microsoft ternyata juga tertarik membeli WhatsApp.

"Microsoft juga memiliki niat untuk membeli WhatsApp tapi untuk harga yang tidak sama dengan yang ditawarkan Facebook. Perusahaan pesan instan itu memang cukup berharga, tapi saya tidak tahu jika harganya bisa sampai USD19 miliar," ujar pendiri Microsoft, Bill Gates kepada Rolling Stone, seperti dikutip melalui The Guardian, Selasa (18/3).

WhatsApp memang memilih Facebook ketimbang Microsoft dan Google. Pasalnya, Facebook mau merogoh kocek hingga USD19 miliar, lebih besar 19 kali ketimbang penawaran Google yang hanya mentok di USD1 miliar. 

WhatsApp merupakan perusahaan dengan nilai akuisisi besar yang pernah dikeluarkan Facebook. Ini menunjukkan betapa Facebook menilai layanan pesan instan cukup penting untuk mendukung kinerjanya dan menarik jumlah pengguna lebih banyak. Facebook seolah ingin meningkatkan penggunaan di ranah mobile ketimbang di desktop. Facebook yakin, WhatsApp sedang menuju target untuk menghubungkan 1 miliar orang ke depannya. Hal itulah yang membuat WhatsApp bernilai besar di mata Facebook.

"Saya rasa, keagresifan Zuckerberg cukup bijaksana, meski harga yang ditawarkan cukup tinggi, lebih tinggi dari apa yang saya prediksikan. Ini menunjukkan jika basis pengguna benar-benar hal yang sangat berharga," ujar Gates.

Menurut Gates, yang mendirikan Microsoft sejak 1975 dan menjadi besar hingga sekarang, komunitas dan basis pengguna memang merupakan aspek yang sangat berharga. Itu bisa dimulai dengan layanan pesan instant tapi perusahaan bisa melebarkan fitur layanan ke format lain seperti berbagi foto, dokumen dan atau permainan.

Gates menghormati langkah Zuckerberg ini namun pendiri Facebook itu digambarkan Gates sebagai 'tidak lebih dari manajer produk'. Dengan kata lain, Gates menilai dirinya sebagai 'pembuat kode awal yang ber-arsitektur, Zuckerberg dinilai sebagai 'mengawali dengan produk' dan Steve Jobs 'mengawali dengan estetika'. (ct)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year