telkomsel halo

Beredar Samsung S4 Rp2 Jutaan

09:16:12 | 02 Okt 2013
Beredar Samsung S4 Rp2 Jutaan
(dok. Indotelko)
JAKARTA (Indotelko) – Belakangan ini mulai marak dipasarkan di dunia maya Samsung S4 dengan harga 70 persen lebih murah dibanding harga asli. Bukan karena ada diskon tapi karena munculnya Samsung S4 asli tapi palsu.

“Dijual Samsung S4 Supercopy Made in Korea. Dijamin 99% asli. Hanya Rp2,3 juta. Berminat? Ping yaaa”. Demikian bunyi pesan yang masuk dari sebuah toko online melalui Blackberry Messenger. Pesan tersebut dilanjutkan dengan spesifikasi mendetil mengenai Samsung S4 supercopy itu.

“Warna putih dengan kemiripan persis Original nya, susah di bedain, sampe OS nya pun 4.2.2 (JellyBean), Kualitas Layarnya & Resolusinya pun cukup Tajam dengan fitur2 yg mirip aslinya, untuk slot kartu nya micro Single Simcard yg sudah di Unlock untuk Kartu Provider All GSM Indonesia. Exactly 1:1 copy,with original SAMSUNG LOGO(Bronzing,NOT Print),original box,earphone,charger and usb cable,highest quality,very cool!”

Untuk lebih meyakinkan pembeli, sebuah hasil benchmark pun dipaparkan di situ. Perbandingan perangkat itu dilakukan dengan menggunakan software benchmark bernama Antutu yang juga merupakan bawaan dari si Supercopy.

Score : 22110
Phone Model : GT-I9500
Brand : Samsung
HSPA+ : HSPDA 42.2Mbps. HSUPA 5.76Mps,
CPU : HSPDA 1.6GHz Quad core + 1.2GHz processor
CPU model : Quad-Core ARMv7 Processor (VFPv3,NEON)
CPU Frequency : 250-1600 MHz
screen Resolutin : 1080 x 1920
GPU vendor : IMAGINATION TECHNOLOGIES
GPU Renderer : POWERVR SGX 531
GPU version : OpenGL ES 2.0
RAM size :1000 MB
Bahasa: indo, ing, arab, chs,
Camera :8 mega pixel
Camere front : 2mega pixel
Camera : auto fokus
Batera : 2600Mah
Android Version : 4.2.2
MeNu program : Sensor tangan atau Air Gesture.

Meski belum diketahui kebenaran dari hasil benchmark ini, namun sang penjaja terkesan sangat yakin dengan Supercopy. “Ready stock, Sist. Ga bakal nyesel deh. Saya juga pake kok. Ngapain beli yang mahal kalo ada yang murah? Toh, sama aja dalemannya. Bukan Made in China ini tapi Made in Korea. Samsung kan dari Korea. Kalo ga sesuai ama spek, pulangin aja, Sist.” ujar si penjaja Supercopy.

Menurut sang penjaja, belum ada pembeli yang me-retur barang tersebut. Malah dirinya memberikan beberapa capture-an testimoni dari para pembeli yang mengaku puas dengan Supercopy. Meskipun ada beberapa hal yang tidak sama dengan aslinya, bagi pembeli hal tersebut tidaklah penting karena selain harganya yang murah, kemiripan desain Supercopy dengan S4 asli sudah mencukupi buat mereka.

Saat Supercopy itu ada di meja Indotelko, tidak banyak yang berbeda dari Samsung abal-abal itu. Semua mirip dengan aslinya, mulai dari packaging, kelengkapan hingga software di dalamnya yang (hampir) sama.

Kotak packagingnya berisi kelengkapan berupa buku manual, adaptor charger dan kabel data, flip case, earphone. Semua berwarna putih kecuali baterai. Keterangan ‘Made in Korea’ terdapat di balik tempat penyematan baterai sedangkan di baterai itu sendiri tertulis ‘Made in Korea assembled in China’. Kabarnya, informasi ‘Made in Korea’ ini rupanya yang menjadi ketertarikan para pembeli saat pertama kali ditawarkan Supercopy.

Sayangnya, meski memiliki teknologi yang ada di Samsung S4 tapi tidak semua berfungsi dengan baik. Air Gesture berfungsi di beberapa layer, namun tidak dengan teknologi transfer seperti NFC, S Beam, atau screen mirroring dan screenlock setting. Mengubah tulisan ‘Life Companion’ di layar yang terkunci pun sulit.

Namun seperti yang dikatakan si penjual, teknologi-teknologi tersebut tidaklah menjadi pertimbangan utama bagi para pembeli. (ct)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year