Ini solusi digital ala Rimini Street untuk Indonesia hadapi industri 4.0

JAKARTA (IndoTelko) - Dalam menghadapi tantangan besar di era Industri 4.0, Indonesia sedang berupaya keras untuk mempercepat transformasi digital guna tetap bersaing di pasar global. Rimini Street, perusahaan teknologi global yang berfokus pada solusi ERP, berkomitmen untuk menjadi mitra strategis dalam perjalanan digitalisasi Indonesia.

CEO Rimini Street, Seth Ravin menjelaskan bagaimana perusahaan ini siap mendukung Indonesia dalam menghadapi tantangan tersebut melalui teknologi canggih, terutama dalam bidang ERP berbasis kecerdasan buatan (AI).

Ia menyoroti bahwa Indonesia memiliki potensi luar biasa untuk berkembang dalam ekonomi digital, terutama dengan adanya kebijakan pemerintah yang mendukung penerapan Industri 4.0.

"Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi pusat inovasi di Asia Tenggara, dan Rimini Street siap untuk membantu negara ini mengatasi tantangan yang ada dan memanfaatkan potensi teknologi terbaru," ujarnya.

Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi Indonesia, menurut Seth, adalah kebutuhan untuk mengadopsi teknologi yang dapat meningkatkan efisiensi operasional dan daya saing.

Ia percaya bahwa dengan adopsi teknologi ERP berbasis AI, Indonesia dapat mempercepat transformasi digital dan mengoptimalkan proses bisnis yang lebih efisien. Ini akan memungkinkan perusahaan di Indonesia untuk bersaing di pasar global dengan lebih baik.

Teknologi ERP berbasis AI yang dikembangkan oleh Rimini Street memungkinkan perusahaan untuk mengotomatisasi proses bisnis yang sebelumnya memakan waktu dan sumber daya manusia yang besar.

"Proses-proses bisnis yang dilakukan secara manual selama ini dapat diotomatisasi dengan sistem berbasis AI, yang akan mempercepat pengambilan keputusan dan mengurangi biaya operasional,” tambahnya.

Menurutnya, ini akan membuat perusahaan-perusahaan di Indonesia lebih siap menghadapi dinamika pasar global yang semakin kompetitif. Seth juga menekankan pentingnya fleksibilitas dalam sistem teknologi yang digunakan oleh perusahaan.

"Di dunia yang berubah dengan cepat, fleksibilitas menjadi kunci. Perusahaan harus dapat menyesuaikan sistem mereka dengan perubahan kebijakan, tarif, dan tantangan global lainnya. Oleh karena itu, sistem ERP berbasis AI yang fleksibel akan membantu Indonesia untuk tetap relevan dan kompetitif," jelasnya.

Pemerintah Indonesia juga memiliki peran penting dalam menciptakan kebijakan yang mendukung perkembangan teknologi dan memfasilitasi adopsi teknologi tinggi. Seth menyebutkan bahwa kebijakan Industri 4.0 yang digagas pemerintah Indonesia adalah langkah yang sangat tepat untuk membawa negara ini ke level berikutnya dalam dunia digital.

"Indonesia sudah memulai perjalanan penting ini, dan Rimini Street ingin menjadi bagian dari perjalanan tersebut, membantu Indonesia mencapainya dengan teknologi yang paling maju,” katanya.

Dengan mengintegrasikan solusi ERP berbasis AI, Rimini Street berharap dapat membantu Indonesia tidak hanya dalam mengurangi biaya operasional, tetapi juga dalam meningkatkan daya saing perusahaan-perusahaan lokal di pasar internasional.

Menurut Seth, pihaknya ingin menyediakan solusi yang tidak hanya mengurangi biaya pemeliharaan sistem lama, tetapi juga membantu perusahaan Indonesia beralih ke sistem yang lebih efisien, lebih cepat, dan lebih cerdas.

Ia mengungkapkan bahwa perkembangan teknologi seperti AI dan otomasi akan terus mendominasi dalam transformasi industri global. Namun, ia juga mencatat pentingnya pelatihan dan pendidikan untuk tenaga kerja di Indonesia.

"AI mungkin akan menggantikan beberapa pekerjaan manusia, tetapi dengan pelatihan yang tepat, kita bisa menciptakan pekerjaan baru yang lebih relevan dengan perkembangan teknologi," tambahnya.

Melalui solusi-solusi inovatif yang ditawarkan, Rimini Street berencana untuk membantu Indonesia tetap berada di garis depan dalam hal digitalisasi dan adopsi teknologi. Seth menambahkan,

"Kami percaya bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu negara terdepan dalam revolusi digital, dan kami ingin berperan dalam mewujudkan potensi tersebut,” ujarnya. (mas)