telkomsel halo

Telkomsel dukung program KSBB Pendidikan dari Gubernur Anies

10:38:59 | 27 Nov 2020
Telkomsel dukung program KSBB Pendidikan dari Gubernur Anies
ubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima bantuan program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) di bidang Pendidikan, dari Telkomsel yang diserahkan melalui Senior Vice President Enterprise Account Management Telkomsel Dharma Simorangkir. Ditengah Pandemi Covid 19 ini Telkomsel terus mendukung proses Kegiatan Belajar Mengajar.
JAKARTA (IndoTelko) - Telkomsel mendukung rogram Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) Pendidikan untuk membantu kelancaran program Belajar Dari Rumah (BDR) dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Ini adalah bentuk gotong royong dalam aksi konkrit, sehingga muncul KSBB. Mengapa ini dilakukan supaya kepemilikian masalah ada di kita semua," kata Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Gubernur Anies menyampaikan bahwa program KSBB Pendidikan ini dilatarbelakangi oleh kondisi pandemi yang membuat proses belajar mengajar mengalami perubahan. Sehingga muncul kenyataan bahwa tidak semua warga Jakarta memiliki infrastruktur fasilitas dan konektivitas untuk mengakses pembelajaran jarak jauh.

"Muncul tekanan berupa pandemi membuat kita melaksanakan pembelajaran jarak jauh muncul kenyataan ada yang sebagian (masyarakat) siap dengan fasilitas dan konektivitas, sebagian lagi memiliki perangkat tapi konektivitas internetnya lemot. Bahkan ada yang fasilitas dan konektivitasnya tidak dapat mereka akses,” ungkap Gubernur Anies.

Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan kolaborasi yang solid dalam hal penyediaan gawai.

“Ini adalah bentuk gotong royong dalam aksi konkrit, sehingga muncul KSBB. Mengapa ini dilakukan supaya kepemilikian masalah ada di kita semua. Maka dari itu kami sampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bapak/Ibu yang menjadi generasi pertama dari gerakan ini memilih untuk turun tangan terlibat langsung menyelesaikan masalah dan membantu sesama,” pesan Gubernur Anies.

Dari hasil pendataan awal oleh Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta pada September - Oktober 2020, terdapat 171.998 Peserta didik dan 12.649 Pendidik yang tidak memiliki gawai. Sehingga sasaran penerima bantuan gawai merupakan Peserta Didik yang tidak memiliki gawai dan/atau gawai dipakai bersama; serta Pendidik yang tidak memiliki gawai untuk membuat bahan ajar guna memberikan layanan Belajar Dari Rumah.  

Terdapat 2 tipe calon kolaborator, yaitu Donatur, baik merupakan perorangan maupun kelompok yang secara langsung memberikan bantuan ke sekolah maupun melalui perantara aggregator. Aggregator merupakan lembaga berbadan hukum dan pengelola dana sosial berizin yang bertanggung jawab mengumpulkan dana secara penuh dari berbagai pihak untuk kemudian disalurkan langsung ke sekolah.

Hingga saat ini jumlah gawai yang terkumpul dari calon kolaborator dan siap didistribusikan sejumlah 1.208 gawai. Peserta didik penerima gawai juga akan mendapatkan “Kartu Internet Belajar Jakarta”, berupa kartu perdana berisi kuota internet untuk melengkapi gawai agar langsung dapat digunakan. Selain itu, terdapat pula fitur JakWIFI sehingga penerima gawai bisa langsung melakukan install aplikasi JAKI untuk dapat mendukung proses belajar menggunakan jaringan internet secara gratis.

Pemprov DKI Jakarta berupaya memfasilitasi niat baik masyarakat yang begitu besar untuk ikut berkontribusi dalam penyediaan gawai bagi mereka yang membutuhkan. Mulai dari warga sekolah perorangan, alumni, komunitas, hingga perusahaan untuk ikut bergerak dan berbagi.

Senior Vice President Enterprise Account Management Telkomsel Dharma Simorangkir mengatakan perseroan terus mendukung proses Kegiatan Belajar Mengajar, salah satunya dengan menyerahkan 100 unit gawai atau smartphone, 1 Paket data Bulk 700 GB dan 50 ribu perdana MBJJ.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year