Social Bella disuntik dana US$58 juta

10:59:02 | 07 Jul 2020
Social Bella disuntik dana US$58 juta
JAKARTA (IndoTelko) – Social Bella, startup beauty-tech, mendapatkan pendanaan dari dari investor Global termasuk Temasek dari Singapura, Pavilion Capital, dan Jungle Ventures. Investasi ini didapatkan perusahaan di tengah turbulensi dalam lingkungan bisnis secara keseluruhan karena pandemi coronavirus.

Putaran pendanaan terbaru akan lebih meningkatkan pertumbuhan perusahaan di pasar perawatan kecantikan dan pribadi di Indonesia, yang menurut Euromonitor, diperkirakan akan tumbuh hingga US$8,5 miliar pada tahun 2022. Dengan dukungan berkelanjutan dari para investornya, Social Bella berada pada posisi yang baik untuk membuka potensi pertumbuhan itu dengan model bisnis yang berkelanjutan dan ekosistem yang komprehensif.

“Kami bangga bahwa baik investor yang ada maupun yang baru melihat potensi luar biasa dari ekosistem kami dan sangat mendukung rencana bisnis kami. Pandemi ini menjadi tantangan tersendiri bagi keseluruhan bisnis secara global. Namun, kami beradaptasi dengan cepat untuk melayani kebutuhan konsumen kami. Dengan ekosistem kami yang terintegrasi, didukung oleh teknologi serta pemahaman yang mendalam tentang konsumen Indonesia, kami mampu melayani konsumen dengan relevan dan tetap kompetitif. Ini menghasilkan peningkatan organic traffic secara signifikan pada platform kami selama periode karantina. Kami juga mencatat rekor ukuran keranjang belanja tertinggi secara online di Sociolla berkat kepercayaan konsumen kami di tengah COVID-19. Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan para investor di tengah masa yang sulit ini,” kata Co-Founder dan Presiden Social Bella, Christopher Madiam.

Diluncurkan pada 2015, Social Bella telah mengalami pertumbuhan yang cepat, berkembang dari sebuah eCommerce kecantikan dengan pertumbuhan paling cepat menjadi sebuah ekosistem lengkap untuk menggarap pasar kecantikan dan perawatan diri Indonesia yang berkembang. Social Bella telah memiliki beberapa unit bisnis dan diperkirakan akan menjangkau sekitar 30 juta pengguna pada tahun 2020.

SOCO, platform online ulasan konsumen terbesar untuk produk kecantikan dan perawatan diri di Indonesia.  Beauty Journal, media online kecantikan dan gaya hidup terkemuka dengan layanan pemasaran O2O dari hulu ke hilir.

Sociolla, eCommerce kecantikan dan perawatan diri no.1 di Indonesia, yang sekarang juga memiliki beberapa toko offline dengan konsep OmniChannel. Lilla by Sociolla, e-commerce kecantikan dan perawatan diri komprehensif yang dirancang khusus untuk para ibu Indonesia dan keluarga yang dicintainya. Brand Development, unit bisnis yang menawarkan layanan distributor end-to-end untuk merek kecantikan dan perawatan diri, dipercaya oleh banyak produsen internasional terkemuka.

“Kami melihat kemitraan dengan Temasek, Pavilion Capital, dan Jungle Ventures sebagai kunci dalam mendukung misi jangka panjang kami. Pengetahuan konsumen kami yang mendalam, dikombinasikan dengan pengalaman luas Temasek serta pengetahuan komprehensif Pavilion Capital dan Jungle Ventures akan peluang bisnis baru, memungkinkan kami untuk memberikan manfaat lebih bagi pelanggan kami melalui serangkaian produk dan layanan otentik yang semakin bervariasi,” lanjut Christopher.

Co-Founder dan CEO Social Bella, John Rasjid menjelaskan bahwa Social Bella berencana menggunakan dana tersebut untuk meningkatkan infrastruktur teknologi. “Dengan dukungan yang kuat dari aspek teknologi dalam rutinitas kami sehari-hari, kami bertujuan untuk lebih relevan dengan konsumen serta memberikan pengalaman berbelanja dengan lebih baik. Baru-baru ini, kami meluncurkan lini bisnis baru, Lilla by Sociolla (lilla.id), dikhususkan untuk ibu-ibu mencari produk kurasi terbaik bagi anak-anak dan diri mereka sendiri. Kami melihat ada peningkatan kebutuhan akan produk berkualitas pada segmen konsumen ini dan kami berusaha memberikan yang terbaik untuk melayani kebutuhan mereka," katanya.

Tahun lalu, Social Bella melengkapi ekosistemnya sebagai perusahaan beauty-tech yang terintegrasi dan distributor merek kecantikan dari hulu ke hilir di Indonesia dengan meluncurkan Sociolla Store berkonsep omni channel di Lippo Mall Puri. Hingga saat ini, Social Bella sudah memiliki 6 toko offline di seluruh Indonesia. Selain Sociolla, Social Bella juga baru meluncurkan Lilla by Sociolla, e-commerce terlengkap untuk memenuhi kebutuhan kecantikan dan perawatan diri bagi para ibu dan orang yang dicintainya.

Sebelumnya, Social Bella mengumumkan investasi Seri D sebesar US$ 40 juta pada September 2019. Pendanaan ini dipimpin oleh East Venture Growth (EV Growth), Temasek, Pavilion Capital dan Jungle Ventures.

Artikel Terkait
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories