telkomsel halo

Tiga keterampilan ini dibutuhkan di era digital

10:46:51 | 25 Jun 2019
Tiga keterampilan ini dibutuhkan di era digital
JAKARTA (IndoTelko) - LinkedIn meluncurkan Laporan Future of Skills 2019, yang mengidentifikasi 10 rising skills (peningkatan keterampilan) yang paling tinggi di antara anggota LinkedIn di wilayah Asia Pasifik selama lima tahun terakhir, dengan melihat keterampilan atau skill mana yang paling banyak dipilih selama lima tahun terakhir, dilihat dari bulan per bulannya.  

LinkedIn juga melakukan riset mengenai kesiapan karyawan dalam menghadapi tenaga kerja masa depan dan bagaimana profesional di bidang Learning & Development (Pembelajaran & Pengembangan) menanggapi transformasi keterampilan tersebut.

Saat industri tradisional mengadopsi teknologi baru dan memimpin transformasi digital untuk meningkatkan operasional serta memperkenalkan produk dan layanan baru, tidak mengherankan jika mayoritas rising skills di Asia Pasifik didominasi oleh keterampilan yang berhubungan dengan teknologi.

Rising skills ini dapat digunakan sebagai rambu bagi perusahaan untuk menentukan bagaimana industri dapat berinovasi dan bertransformasi, serta membantu karyawan mereka mengatasi laju perubahan melalui peningkatan keterampilan.                

Pada Laporan Future of Skills 2019, LinkedIn juga memaparkan bahwa Indonesia memiliki 3 rising skills (peningkatan keterampilan) dari para pekerja profesional yang mempengaruhi inovasi serta transformasi perusahaan tempat mereka bekerja. Peningkatan keterampilan ini didominasi oleh pertumbuhan teknologi, namun beberapa keterampilan di luar teknologi juga masih terlihat menonjol. 

Ketiga kemampuan tersebut antara lain Pemasaran Sosial Media (Social Media Marketing), Desain yang Berpusat pada Manusia (Human-Centred Design), dan Teknologi Pengenalan Isyarat (Gesture Recognition Technology).

Vice President, Talent and Learning Solutions, Asia Pacific, LinkedIn Feon Ang mengatakan saat era digitalisasi terus mengubah peranan tenaga kerja dengan cepat, keterampilan tertentu menjadi semakin kurang diminati karena munculnya keterampilan baru yang diperlukan untuk mendukung era transformasi ini.

"Penting bagi perusahaan untuk memiliki pemahaman yang mendalam tentang keterampilan dan bakat karyawan saat ini, dan bagaimana mengembangkannya untuk tujuan jangka panjang bisnis mereka. Membantu mengembangkan bakat yang ada saat ini atau melatih kembali bakat tersebut dapat menjadi aset bagi perusahaan bahwa kebutuhan akan keterampilan mereka di masa depan dapat terpenuhi," katanya.

Diyakininya,  menggunakan budaya untuk belajar sama pentingnya bagi perusahaan untuk tetap bertahan di tengah peranan tenaga kerja yang berubah dengan cepat saat ini.

"Pada saat yang sama, karyawan juga perlu diberdayakan dan dimotivasi untuk belajar dengan cara mereka sendiri, diberikan tantangan dan mengeksplorasi peluang yang ada," tutupnya.(ak)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year