telkomsel halo

Revolusi Industri 4.0 datang, ini yang harus dilakukan pekerja

08:51:00 | 09 Apr 2018
Revolusi Industri 4.0 datang, ini yang harus dilakukan pekerja
JAKARTA (IndoTelko) – Pemerintah telah mempersiapkan roadmap (peta jalan) implementasi Industri 4.0 atau Making Indonesia 4.0 sebagai landasan pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa mendatang.

Industri 4.0 berbicara tentang implementasi teknologi automasi dan pertukaran data dalam bidang industri. Adapun lima teknologi utama yang menopang implementasi Industri 4.0, yaitu Internet of Things, Artificial Intelligence, Human–Machine Interface, teknologi robotik dan sensor, serta teknologi 3D Printing.

Dalam peta jalan "Making Indonesia 4.0", pemerintah memiliki agenda untuk mewujudkan pembukaan sepuluh juta lapangan kerja baru di tahun 2030.

Peneliti Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Imelda Freddy mengatakan untuk menyambut datangnya Revolusi Industri 4.0, para pekerja harus meningkatkan kapasitasnya karena industri mengalami perubahan dengan hadirnya era pabrik-pabrik cerdas (smart factories) dimana robot atau cyber physical system yang akan mengawasi proses fisik di dalam pabrik. Sistem ini juga memiliki kemampuan untuk membuat keputusan sendiri.

“Untuk dapat mengikuti perkembangan industri, para pekerja harus meningkatkan kapasitasnya. Peningkatan kapasitas bisa dilakukan lewat pelatihan, kursus dan juga sertifikasi. Para pelaku industri harus ikut serta dalam upaya ini karena peningkatan kapasitas pekerja akan berdampak positif terhadap industri itu sendiri,” ungkapnya.

Disarankannya, para pekerja mulai memerhatikan pentingnya penguasaan teknologi dan bahasa asing. “Industri 4.0 juga mentransformasikan lebih banyak pekerjaan, seperti halnya saat Indonesia mulai diperkenalkan internet 20 tahun yang lalu. Karena meskipun persaingan semakin ketat, perkembangan teknologi sekaligus merangsang inovasi ekonomi,” katanya.  

Diharapkannya, para pekerja diberi kesempatan dan ruang untuk lebih kreatif, kolaboratif serta mengerjakan pekerjaan dan permasalahan rumit yang memang tidak dirancang untuk dikerjakan oleh robot dan mesin.

Dunia pendidikan pun diharapkan mampu berperan aktif untuk mempersiapkan para siswa dalam menghadapi Industri 4.0. Kurikulum yang dirancang dihimbau mengandung pembelajaran dan pengetahuan terkait dunia industri.

Sementara untuk sekolah-sekolah kejuruan, praktek kerja yang dilakukan oleh para siswa harus dijadikan sarana efektif untuk terjun langsung dalam pekerjaan industri.

Sebagai langkah awal dalam menjalankan peta jalan "Making Indonesia 4.0", pemerintah akan menjadikan lima industri nasional sebagai fokus implementasi industri 4.0 di tahap awal. Kelima industri tersebut ialah makanan dan minuman, tekstil, otomotif, elektronik, dan kimia.

Pemerintah juga akan membentuk Komite Industri Nasional dalam upaya kesiapan mengimplementasikan perkembangan revolusi industri keempat atau Industri 4.0.

GCG BUMN
Komite ini diperlukan untuk memperkuat kerja sama dan memfasilitasi penyelarasan di antara kementerian dan lembaga terkait dengan para pelaku industri dalam negeri agar Indonesia mampu kompetitif memasuki era digital tersebut.(wn)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories