Aplikasi LIKE berjaya di Google Play Awards 2017

ilustrasi

JAKARTA (IndoTelko)- Distributor aplikasi resmi Android yang terbesar dan paling otoritatif Google Play telah mengumumkan aplikasi terbaik global pada 30 November 2017, dan editor video efek khusus dan platform sosial LIKE mendapatkan penghargaan sebagai aplikasi paling populer, sosial terbaik dan paling menghibur.

Penghargaan yang diberikan oleh Google Play ini ditentukan oleh jumlah unduhan serta pengalaman berkesan yang diberikan bagi para pengguna oleh aplikasi Android.

Aplikasi LIKE baru saja diluncurkan empat bulan yang lalu pada Agustus 2017, namun sudah memiliki lebih dari 20 juta pengguna terdaftar dari 187 negara di seluruh dunia, dan menerima ulasan positif  oleh para pengguna di
Google Play Store.

Para pengguna dapat mengedit momen sehari-hari mereka dalam video singkat yang kreatif, menggunakan berbagai efek khusus yang unik seperti fitur sinematis BOOM, 3D Magic, filter kecantikan, akting dialog, fitur music tambahan dari database yang besar, dan masih banyak fitur menarik lainnya.

“Kami sangat menghargai penghargaan yang diberikan oleh Google Play ini, dan paling penting kepada para pengguna yang telah mengunduh serta terus menggunakan dan mempercayai aplikasi LIKE, untuk membuat berbagai video singkat menakjubkan, dengan menggunakan fitur pengeditan efek khusus kami," kata Product Director aplikasi LIKE Aaron Wei dalam keterangan, kemarin.

Google Play memberikan LIKE sebagai aplikasi yang paling populer dan menghibur di pasar India dan Indonesia, selain itu juga sebagai aplikasi sosial terbaik di pasar Meksiko, Brazil dan Amerika Latin.

Berdasarkan Indeks Jaringan Visual Tahunan ke-11 (VNI) yang memantau dan meramalkan dampak aplikasi
jaringan visual di jaringan global, pengunaan video mobile akan meningkat 8,7 kali lipat dari tahun 2016 ke 2021.

“Kebiasaan para pengguna Internet telah berubah dan pengguna saat ini lebih terlibat dan tertarik dalam membuat dan mengkonsumsi video singkat. Kami tidak heran jika LIKE sangat populer di Indonesia karena merupakan
ekonomi digital yang berkembang dengan salah satu pengguna media sosial tertinggi dan pasar smartphone terbesar di Asia Tenggara," katanya.(wn)