telkomsel halo

Skema kerjasama Paket Timur Palapa Ring diubah, dua konsorsium tetap melaju

12:23:25 | 31 May 2016
Skema kerjasama Paket Timur Palapa Ring diubah, dua konsorsium tetap melaju
Ilustrasi (dok)
JAKARTA (IndoTelko) - Dua konsorsium yang mengikuti tender Paket Timur Palapa Ring menegaskan tak mundur dari lelang walau pemerintah melakukan perubahan skema kerjasama dan variabel perhitungan investasi.

Dua peserta lelang adalah Konsorsium Moratelindo-IBS-Smart Telecom dan Konsorsium XL-Indosat-Alita. Peserta lain dari tender paket timur Palapa Ring adalah Telkom. (Baca juga: Peserta tender Palapa Ring di Timur)

“Kita maju terus. Kapal sudah berlayar, pantang balik ke dermaga,” tegas Presiden Direktur Smart Telecom Merza Fachys dalam pesan singkat ke IndoTelko, Selasa (31/5).

“Kami maju terus, tetapi sedang dibahas dulu,” kata President Director& CEO Indosat Alexander Rusli, kemarin.

Dikatakannya, konsorsium cukup kaget dengan perubahan yang dilakukan pemerintah. Terlebih lagi pihak Kominfo tidak menjelaskan alasan dilakukannya perubahan tersebut.

Rencananya, paket timur akan dibagi menjadi dua daerah terpisah yakni untuk timur bagian atas dan timur bagian bawah. Namun, walau pengerjaan dibagi dua paket, pemenang hanya ada satu dipilih.

Sekadar informasi, paket timur membutuhkan dana paling besar dibandingkan paket Barat dan Timur,. Paket tengah yang 80% dananya butuh sekitar Rp 790 miliar, sementara paket timur kabarnya butuh belanja modal Rp 5 triliun dengan perhitungan skema availability payment dalam kurun waktu 15 tahun valuasi proyek ini bisa mencapai Rp 14 triliun.

Pembangunaan kabel optik banyak di laut yakni 80% dan darat 20%. Peserta tender Palapa Ring paket Timur diberikan deadline menyerahkan  dokumen pada 31 Mei 2016. Pengumuman pemenang akan disampaikan 20 Juni mendatang.(id)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year