telkomsel halo

Baidu akan Genjot Investasi di Indonesia dan India

08:13:51 | 09 Sep 2015
Baidu akan Genjot Investasi di Indonesia dan India
Ilustrasi (dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Baidu Inc. Dikabarkan ingin menggenjot investasinya di India dan Indonesia seiring terus tumbuhnya adopsi smartphone di kedua negara tersebut.

“Karakter pengguna di kedua negara itu mirip dengan Tiongkok. Sepertinya adopsi mobile akan tinggi di kedua negara itu,” ungkap Chief Financial Officer Baidu Jennifer Li seperti dilansir Livemint, belum lama ini.

Baidu memang tengah mengembangkan bisnis baru ditengah persaingan dengan Alibaba Group Holding Ltd. danTencent Holdings Ltd. Penjualan Baidu sendiri memang tengah melambat dan berencana masuk ke bisnis shopping, taxi dan delivery services ditengah melambatnya ekonomi Tiongkok.

Di Tiongkok penjualan smartphone memang tengah melambat, sementara di di India tumbuh 44% dan menjadi negara ketiga terbesar untuk pemasaran perangkat tersebut.

Selama dua tahun belakangan ini Baidu menghabiskan hampir US$ 1 miliar untuk berinvestasi di berbagai sektor termasuk  Uber Technologies Inc., travel website Qunar dan video streaming iQiyi.

Kali ini Baidu tengah melirik investasi di pendidikan dan kesehatan. “Investasinya kecil, kita bisa menjadi pemegang saham minoritas atau akuisisi penuh,” katanya.

Ekspansi perusahaan Tiongkok ke Indonesia memang tengah gencar. Misalnya, AliExpress yang meluncurkan situs lokal berbahasa Indonesia atau Tencent dengan WeChat. Kabarnya, JD.com juga bersiap untuk memasuki pasar Indonesia dengan menyiapkan portal JD.id.

JD.com atau Jingdong Mall, adalah layanan e-commerce yang tercatat  di bursa NASDAQ dan telah meluncurkan layanan internasional sejak tahun 2012. Omzet dari situs ini pada tahun lalu mencapai $18 miliar.(ak)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year