Nokia Serius Ingin Caplok Aset Alcatel-Lucent

Ilustrasi (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Nokia Oyj ternyata serius ingin mencaplok sebagian aset dari Alcatel-Lucent SA untuk memperkuat posisinya di pasar perangkat telekomunikasi agar bisa bersaing dengan Ericsson.

Dilansir Bloomberg (14/4), Nokia kabarnya tengah dalam pembicaran serius untuk mengakuisisi aset wireless milik Alcatel. Bahkan, tak hanya aset wireless yang ingin diakuisisi, Alcatel-Lucent secara entitas pun ingin diakuisisi oleh Nokia.

Bisnis wireless sendiri di Alcatel-Lucent pada 2014 menghasilkan pendapatan sekitar US$ 5 miliar atau berkontribusi sekitar 36% dari total pendapatan di periode tersebut.

Kabarnya, para eksekutif Nokia tengah mencari dukungan dari pemerintah Perancis untuk memuluskan aksi akusisi ini karena adanya aturan pembatasan merger. Isu yang beredar ini berhasil membuat saham kedua perusahaan terkerek naik signifikan.

Nokia sendiri tengah mengkaji melepas aset aplikasi peta HERE yang kabarnya bernilai 2 miliar euro. Jika Nokia berhasil mengakuisisi bisnis wireless dari Alcatel-Lucent maka bisa menempel ketat Huawei karena penyedia jaringan ini dipercaya oleh Verizon Communications Inc dan AT&T Inc.

Gartner sendiri memprediksi belanja teknologi informasi (TI) global di tahun 2015 turun 1,3% dibandingkan 2014 menjadi US$3,66 triliun. Belanja untuk perangkat konsumen diperkirakan US$ 685 milair, data center (US$ 142 miliar), software enterprise (US$ 320 miliar), sedangkan di segmen telekomunikasi belanja sekitar US$1,57 triliun.(ak)