XL Ingin Genjot Pengguna BlackBerry

Kencono Wibowo (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) – PT XL Axiata Tbk (XL) ingin menggenjot pengguna BlackBerry di jaringannya guna meningkatkan pendapatan.

“Saat ini pengguna BlackBerry sekitar 29,5% dari 10,2 juta pengguna smartphone di  jaringan XL. Kami sadar BlackBerry masih menjadi andalan bagi pengguna untuk berkomunikasi sehingga ditawarkan paket baru,” ungkap Deputy Chief Marketing Officer XL, Kencono Wibowo kemarin.

Dijelaskannya,  XL menawarkan  paket BlackBerry Full BIS Lite Unlimited dan BlackBerry Gaul Unlimited dengan tarif hanya Rp 10 ribu/bulan yang digabungkan dengan pulsa. Paket istimewa ini sudah tersedia untuk pengguna BlackBerry OS 7 atau lebih rendah di menu *123*404# sejak 28 Februari 2014, dan tersedia di toko/counter pulsa terdekat.

“Salah satu layanan smartphone yang menjadi favorit pelanggan adalah BlackBerry, terutama dengan layanan Chat BlackBerry Messenger, dan masih banyak juga pelanggan yang ternyata masih tetap menggunakan BlackBerrynya untuk layanan lain seperti telepon dan SMS. Untuk itu, XL memberikan solusi berupa layanan inovatif paket BlackBerry Rp 10 ribu per bulan yang sudah digabungkan dengan pulsa,” jelasnya.

Di paket BlackBerry Full BIS Lite Unlimited, pelanggan bisa menikmati layanan BlackBerry untuk BBM, chatting, social network, email serta browsing hanya dengan Rp 10 ribu per bulan.

Pelanggan juga akan mendapatkan pulsa senilai Rp 40 ribu untuk telpon dan SMS. Paket ini dapat dibeli pelanggan dengan harga Rp 50 ribu.

Sementara di layanan paket BlackBerry Gaul Unlimited, pelanggan bisa menikmati layanan BBM, chatting, social network juga hanya dengan Rp. 10ribu / bulan. Pelanggan cukup membeli seharga Rp. 35ribu yang sudah termasuk pulsa untuk telepon dan SMS senilai Rp. 25ribu.

Sekadar catatan, hingga akhir tahun 2013 XL memiliki lebih dari 60 juta pelanggan di seluruh Indonesia, yang  didukung dengan ketersediaan infrastruktur jaringan fiber optic, serta BTS sebanyak 44.946 ( 29.878 BTS 2G dan 15.068 BTS 3G.

XL sendiri sepanjang 2013 kinerjanya kurang menggembirakan dan berusaha bangkit dengan kembali menawarkan paket data unlimited.(id)