telkomsel halo

Esia Max-D Topang Pelanggan Data BTEL

21:56:54 | 02 Okt 2012
Esia Max-D Topang Pelanggan Data BTEL
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (indotelko) – Produk Esia Max-D berhasil mendorong laju pertumbuhan pelanggan data PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL)  hingga 66% karena mampu memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat.

EVP Device & Product BWA (Broadband Wireless Access)  Bakrie Telecom Satyadev Sarvaiya mengungkapkan, berhasilnya Esia Max-D memikat pelanggan karena  ada tiga nilai lebih yang ditawarkan  produk ini.

“Kuota data besar hingga 35 GB, akses internet cepat untuk semua paket layanan yaitu sampai dengan 3,1 Mbps dan harga modem terjangkau Rp 99 ribu saja,” katanya.

Menurutnya,  saat ini pengguna data Indonesia menghadapi beragam kendala. Mulai dari harga perangkat modem yang masih mahal, koneksi yang belum stabil, lambatnya kecepatan transfer data, terutama pada jam-jam sibuk dan tarif yang dirasakan masih terlalu tinggi. Belum lagi jebakan kiat pemasaran yang memberikan beragam tawaran seakan-akan murah dan bahkan gratis.

“Fenomena ini membuat masyarakat ragu-ragu untuk menggunakan layanan data secara optimal. Mereka harus ekstra hati-hati apakah tawarannya benar seperti yang dijanjikan. Hal ini sangat menghambat pertumbuhan layanan data”, katanya.

Menghadapi tantangan ini Esia memutuskan untuk tetap mengutamakan nilai transparansi dan kesederhanaan. Transparan dalam arti tidak ada kepentingan tersembunyi seperti mencantumkan tanda bintang untuk merujuk pada syarat dan ketentuan berlaku. Sedangkan sederhana dalam bahasa penyampaian sehingga mudah dimengerti oleh masyarakat luas.

Andalkan Rev A
Berkaitan dengan teknologi yang dipilih perseroan untuk memperkuat layanan data, Satyadev mengungkapkan, perseroan  fokus dengan teknologi  Evolution Data Optimized (EVDO) Revision A, daripada Revision B.

Dijelaskannya, pilihan jatuh kepada Revision A (Rev A)  karena  belum ditentukan  opsi teknologi  ke depan, yakni antara melanjutkan ke teknologi EVDO Revision B atau  mengadopsi teknologi long term evolution (LTE).

Dikatakannya,  EVDO Revison B belum memiliki ekosistem karena tidak banyak operator di dunia yang menggunakan teknologi tersebut.

“Sementara untuk melangkah ke LTE, saat ini belum ada regulasi yang mendukung dan spektrum yang cukup bagi operator CDMA untuk memiliki kecepatan,” keluhnya.

Untuk diketahui,  BTEL berada di frekuensi 800 MHz dengan lebar pita 5 MHz.  Kecepatan data di EVDO Revision A dapat mencapai hingga 3,2 Megabyte per second (Mbps).Guna mendukung layanan EVDO Rev A,terdapat 4.000 BTS.(ct)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories
Data Center Service Provider of the year