telkomsel halo

Layanan bagasi T3 Bandara Soetta dipantau 104 CCTV

07:06:00 | 10 Jun 2018
Layanan bagasi T3 Bandara Soetta dipantau 104 CCTV
TANGERANG (IndoTelko)  – PT Angkasa Pura II (AP 2) menghadirkan layanan bagasi penumpang yang lebih baik dengan menyediakan CCTV khusus baggage handling guna mempermudah mengecek dan mengawasi bagasi para penumpang.

Secara keseluruhan, terdapat 2.487 CCTV yang terpasang di seluruh bandara. Untuk Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) terdapat 1.900 CCTV. Untuk saat ini, CCTV baggage handling sudah telah diimplementasikan di area Baggage Handling System (BHS) Terminal 3 (T3) dengan jumlah sebanyak 104 CCTV. CCTV ini tersebar di tiga area BHS, break down area, make up area, dan conveyor belt.

”Pelayanan-pelayanan yang kami berikan kepada pelanggan merupakan hasil pantauan kami untuk menjawab kebutuhan pelanggan akan pentingnya transparansi serta keamanan dalam proses layanan bagasi. Dengan keberadaan CCTV pada area BHS, maka kejadian-kejadian yang berpotensi merugikan pelanggan akan sangat terminimalisir. Selain itu, keberadaan CCTV ini tentunya akan menjadi nilai tambah bagi kenyamanan pelanggan dimana kekhawatiran akan kerusakan ataupun kehilangan bagasi bisa dihindari," ujar President Director Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin dalam keterangan, kemarin.

Angkasa Pura II kedepannya akan melakukan evaluasi kembali terkait penggunaan CCTV baggage handling ini. Sehingga diharapkan implementasi layanan ini juga segera bisa dirasakan di seluruh bandara yang dikelolanya.

”Tentu layanan ini tidak berhenti di Bandara Internasional Soekarno-Hatta saja. Manajemen akan mengembangkan fasilitas ini sehingga kedepannya kami berharap bisa segera diimplementasikan diseluruh cabang secara bertahap”, tutup Awaluddin.

Berdasarkan data yang telah dihimpun, pergerakan jumlah bagasi di Terminal Domestik Bandara Internasional Soekarno-Hatta mencapai sekitar 27 ribu ton tiap bulannya. Sedangkan untuk Terminal Internasional, bagasi penumpang mencapai kisaran 13 ribu ton tiap bulannya. Itu artinya setiap harinya, bagasi penumpang yang berhasil ditampung oleh Bandara Internasional Soekarno-Hatta mencapai 900 ton untuk penerbangan domestic, dan 433 ton untuk penerbangan internasional.

Disamping penggunaan CCTV pada area BHS, Angkasa Pura II juga telah menempatkan monitor pada masing-masing conveyor belt di area kedatangan domestic maupun internasional Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Secara keseluruhan terdapat 13 conveyor belt dimana terdapat 2 monitor display pada masing-masing conveyor belt. Fungsi dari monitor tersebut adalah untuk memudahkan penumpang melihat proses penurunan bagasi mereka hingga tiba di conveyor belt serta terdapat informasi durasi waktu pengambilan bagasi.

Asal tahu saja, pada pertengahan Mei lalu terjadi peristiwa yang lumayan mencoreng muka AP 2 sebagai pengelola bandara Soetta dimana sistem keamanan Terminal 3 dibobol oleh pelajar SMP yang mencuri koper di area pengambilan bagasi. Kabarnya ada 10 koper bermerek berhasil digondol oleh pelaku.

Cara yang dilakukan pelaku adalah dengan membawa koper dari rumah, kemudian masuk ke area pengambilan bagasi di Terminal 3 melalui pintu keluar. Saat ditanya petugas apa tujuannya masuk, pelaku mengatakan ada barang yang tertinggal.

Saat itu Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menilai kasus ini terjadi tidak lain karena lemahnya pengawasan.(ak)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year