Anchanto raih investasi S$16,6 juta

13:56:28 | 14 Aug 2020
Anchanto raih investasi S$16,6 juta
CEO dan Pendiri Anchanto Vaibhav Dabhade
JAKARTA (IndoTelko) - Anchanto mengumumkan telah memperoleh pendanaan baru sebagai bagian dari sesi pendanaan Seri C yang masih berjalan,dengan total pendanaan yang diterima hingga saat ini mencapai S$16,6 juta.

Pendanaan ini diperoleh dari Asendia, perusahaan joint-venture dari the French National Post La Poste (Perancis) dan State-run Swiss Post (Swiss), serta MDI Ventures, corporate venture arm dari Telkom Indonesia.

Anchanto akan menggunakan dana tersebut untuk memperkuat portofolio riset dan pengembangan (R&D) untuk meluncurkan dua produk baru, membangun platform data, dan melakukan ekspansi ke tiga pasar baru.

Perusahaan ini juga akan berinvestasi pada tenaga kerja terampil untuk meningkatkan dan mempercepat peluncuran produk barunya ke pasar - khususnya akibat permintaan solusi SaaS yang terus meningkat.

"Memperoleh profitabilitas di saat-saat sulit seperti sekarang merupakan kinerja yang luar biasa. Saya merasa ini adalah pencapaian yang signifikan karena berhasil mengumpulkan pendanaan sebesar US$12 juta di tengah krisis COVID-19. Kami adalah perusahaan yang efisien. Seluruh pendapatan kami berasal dari SaaS subscription dengan gross margin yang tinggi. Kami tidak membeli inventory dan tidak mengoperasikan toko atau gudang. Butuh sebuah ketahanan yang kuat, pemahaman mendalam tentang desain produk, teknis, pemasaran, penjualan, manajemen akun, dan kerja tim yang solid di tujuh negara untuk mencapai hal ini,” jelas CEO dan Pendiri Anchanto Vaibhav Dabhade.

Putaran pendanaan kali ini juga menandai dimulainya kemitraan Anchanto dengan Asendia AG, perusahaan raksasa pengiriman e-Commerce lintas batas dan layanan surat asal Eropa, sebagai pemegang saham baru. Selaras dengan pendekatan unik Anchanto untuk mengumpulkan dana dari pelanggan utamanya, Asendia adalah pelanggan keempat yang menjadi pemegang saham setelah MDI (anak usaha Telkom Indonesia), Transcosmos Jepang, dan Luxasia.

MDI Ventures merupakan corporate venture capital yang dibentuk Telkom Indonesia - yang menambahkan kepemilikan modal lebih tinggi terhadap investasi yang telah ada sebelumnya. Marc Pontet, CEO Asendia, dan Donald Wihardja, CEO MDI Ventures akan bergabung ke dalam jajaran manajemen Anchanto.

"Kami senang Asendia dapat berinvestasi pada visi Anchanto. Operasi e-Commerce lintas batas Asendia di Singapura telah menggunakan platform Anchanto Wareo dan SelluSeller selama lebih dari dua tahun. Asendia 100% memiliki wnDirect- yang merupakan pelanggan kami selama lebih dari enam tahun. Kami melihat investasi dari Asendia sebagai pintu gerbang kami ke pasar Eropa. Lebih dari 70% investasi di Anchanto berasal dari pelanggan kami, yang membuktikan betapa kuat dan stabilnya platform kami serta bentuk kepercayaan perusahaan global terhadap kami,” tambah Vaibhav.

CEO MDI Ventures Donald Wihardja mengatakan di era digitalisasi ini, kebutuhan berbagai perusahaan retail dan brand untuk beroperasi secara tidak dapat dihindari lagi, terutama dengan adanya pandemi saat ini, dimana pergeseran penjualan ke ranah online semakin tidak dapat dihindari.

"Platform kuat milik Anchanto berada pada posisi yang tepat di tengah kondisi “New Normal” untuk membantu mengatasi masalah yang banyak dihadapi perusahaan di Indonesia serta perusahaan - perusahaan lain di seluruh dunia. Kami juga senang menyambut mitra baru kami, Asendia, yang akan membantu menghadirkan solusi kelas enterprise Anchanto ke pasar Asia Tenggara dan seluruh dunia,” katanya.

Tahun lalu, platform Anchanto telah membantu merampingkan operasi eCommerce pada lebih dari 12.000 bisnis dan penjual di lebih dari 300 perusahaan global. Pelanggan Anchanto mengelola lebih dari 67 juta unit penyimpanan stok (Stock Keeping Units/SKU) dan lebih dari 115 juta daftar (listing), dan telah memproses gabungan Nilai Barang Dagangan Bruto (Gross Merchandise Value/GMV) senilai hampir US$2,71 miliar.

Penjual juga memproses lebih dari 4 juta pesanan per minggu di sistem Anchanto, dengan rata-rata 1.6 pesanan diproses setiap detiknya.

Platform Anchanto yang sangat stabil telah dibangun untuk menangani volume yang sangat besar bagi pelanggan perusahaan dan karenanya memainkan peran kunci dalam menentukan kesuksesan perusahaan. Sekitar lebih dari 13 juta panggilan API berasal dari platform SelluSeller setiap hari. Jumlah ini akan meningkat hingga sekitar 27 juta panggilan API per hari pada saat peak season.

Solusi SaaS termutakhir dari Anchanto, yang dikembangkan sendiri oleh Anchanto, akan menyederhanakan berbagai mekanisme operasional backend dan membantu perusahaan lebih produktif menggunakan pengelolaan eCommerce otomatis.

Solusi ini meliputi produk unggulan Anchanto, SelluSeller, sebuah perangkat lunak yang memungkinkan pengelolaan multi-channel pada e-commerce secara online dan melalui aplikasi seluler, dan Wareo, sistem manajemen gudang yang lengkap, untuk membantu bisnis mengelola operasional B2B dan B2C melalui satu sistem, sehingga proses kerjanya menjadi lebih lancar.

Anchanto saat ini melayani basis pelanggan yang sangat besar, yang terdiri dari perusahaan- perusahaan global (termasuk tiga perusahaan yang masuk dalam daftar Fortune 500) seperti Nestle, Pos Malaysia, GreatDeals, Luxasia, DKSH, DHL E-commerce, Bench Retail, MYDIN, dan banyak lagi. Setelah membangun pijakan yang kuat di Asia Tenggara, Anchanto baru-baru ini berekspansi ke wilayah Korea & Australia serta New Zealand (ANZ) dan akan menjajaki pasar lain di kawasan Asia- Pasifik dan Eropa yang lebih besar di masa mendatang.(wn)

Artikel Terkait
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories