Pekanbaru lirik Smart City Nusantara tingkatkan layanan publik

11:32:34 | 06 Jul 2019
Pekanbaru lirik Smart City Nusantara tingkatkan layanan publik
Sekretaris Dinas Pendidikan Muzailis, S.Pd, MM tengah mencoba layanan Smart City Nusantara.(ist)
JAKARTA (IndoTelko) - Pemerintah Kota Pekanbaru melirik platform Smart City Nusantara untuk meningkatkan layanan publik bagi masyarakatnya.

"Belum lama ini jajaran Pemerintah Kota Pekanbaru berkunjung untuk melihat  lebih jauh konsep dan solusi smart city milik Telkom Group yang ada di Living Lab Smart City Nusantara," ungkap Senior Manager Smart City Nusantara Wahyudi belum lama ini.

Diungkapkannya, Kota Pekanbaru salah satu daerah yang terpilih untuk mengikuti program Gerakan Menuju 100 Smart City. 

"Komitmen Pemerintah Kota Pekanbaru dalam mewujudkan smart city di kotanya tidak perlu diragukan. Sebagai upaya lanjutan pengembangan smart city, Pemerintah Kota Pekanbaru berkunjung ke Living Lab Smart City Nusantara," katanya.

Pada kunjungan dipimpin oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Muzailis, S.Pd, MM dan didampingi oleh  Account Manager Telkom Regional 1 Zulman.

"Kami berharap dapat membantu Pemkot Pekanbaru merumuskan penyelesaian masalah-masalah yang menjadi painfull problem di Pemkot Pekanbaru sehingga dapat mempercepat pengembangan smart city yang berkelanjutan di Kota Pekanbaru," katanya.

Living Lab Smart City Nusantara merupakan sebuah experience center yang dikembangkan oleh PT. Telkom Indonesia untuk sharing dan diskusi perihal implementasi dan solusi smart city. 

Living Lab Smart City Nusantara terbuka bagi seluruh stakeholder smart city untuk datang berkunjung, berdiskusi, dan melihat langsung berbagai solusi smart city yang ada. 

Saat ini telah hadir 68 prototype dan demo solusi yang dikembangkan oleh Telkom Group sebagai solusi yang diyakini dapat mensolusikan masalah-masalah yang ada di perkotaan. 

Di Living Lab Smart City Nusantara solusi-solusi ini terbagi menjadi 4 kategori sesuai penggunaannya dan berada pada 4 zona yaitu zona smart government, smart industry, smart citizen dan smart infrastructure. Sejak diresmikan pada tahun 2016 telah lebih dari 200 pemerintah daerah telah berkunjung ke Living Lab Smart City Nusantara.(ad)

Artikel Terkait
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories