Telkomtelstra miliki 100 proyek aktif sepanjang 2016

11:29:12 | 13 Mar 2017
Telkomtelstra miliki 100 proyek aktif sepanjang 2016
Erik Meijer (dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Telkomtelstra berhasil mengelola 100 proyek aktif guna menopang pendapatan sepanjang 2016.

“Sampai akhir tahun 2016 Telkomtelstra telah memiliki lebih dari 100 proyek aktif dengan sekitar 75 pelanggan korporasi,” ungkap Presiden Direktur Telkomtelstra Erik Meijer kepada IndoTelko, Senin (13/3).
 
Diungkapkannya, hingga 2016 perusahaan patungan Telkom dan Telstra ini telah mengantongi kontrak Managed Network Service untuk lebih dari 7 ribu site.

Telkomtelstra tahun lalu juga telah meluncurkan 5 produk baru yaitu Managed Network Service berbasis perangkat Huawei dan Mikrotik, Private Cloud Services, SaaS service, dan Managed Security Service.

“Untuk managed network service kami sebelumnya sudah punya dengan perangkat milik Cisco,” tutupnya.

Asal tahu saja, Telkomtelstra baru melenggang ke bisnis Network Application and Services (NAS) pada medio 2015. Erik Meijer baru bergabung ke Telkomtelstra pada akhir 2015. (Baca: Bisnis IME dari Telkom)

Dalam laporan keuangan Telkom dinyatakan pada  2014 TelkomMetra menandatangani perjanjian pemegang saham dengan Telstra Holding Singapore Pte Ltd. Perjanjian tersebut untuk mendirikan perusahaan patungan bernama PT TeltraNet Aplikasi Solusi (Teltranet) yang bergerak di bidang aplikasi solusi berbasis cloud computing.

Telstra Holding Singapore Pte Ltd merupakan anak usaha dari perusahaan telekomunikasi asal Australia, yakni Telstra Corporation Limited. TelkomMetra memiliki 51%  saham Teltranet, sisanya 49% dimiliki oleh Telstra. (Baca: Profil Telkomtelstra)

Nilai kepemilikan 51% saham yang dikuasai TelkomMetra setara US$ 4,29 juta dari total US$ 8,43 juta modal saham ditempatkan. Dalam laporan keuangan Telkom untuk 2016 dinyatakan Teltranet pada 2016 memiliki pendapatan sekitar Rp 66 miliar.(id)

Artikel Terkait