Peruri Matangkan Niat Garap Bisnis Digital Payment

11:08:55 | 29 Jan 2016
Peruri Matangkan Niat Garap Bisnis Digital Payment
Prasetio (dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia tengah mematangkan niatnya untuk masuk ke bisnis digital payment.

“Kami tidak akan menutup diri untuk mengembangkan bisnis ke arah digital payment dan digital money. Ini sudah sesuai  perkembangan teknologi informasi yang ada,” kata Direktur Utama Peruri Prasetio, kemarin.

Diungkapkannya, dukungan untuk masuk ke solusi digital di keuangan telah ditunjukkan oleh  Kementerian BUMN. “Sekarang kita butuh persiapan matang dan sinergi dengan perusahaan lain yang terlebih dahulu terjun pada bisnis digital payment dan digital money. Hal itu agar dapat mengembangkan bisnis digital payment dan digital money dengan baik ke depan,” katanya.

Ditambahkannya, jika sudah pasti masuk ke bisnis uang elektronik tersebut, manajemen Peruri juga mengharapkan dukungan dari berbagai pihak termasuk Bank Indonesia.

Selain itu, di tengah perkembangan uang elektronik dan e-paymenet di Indonesia belum berdampak pada bisnis percetakan uang di perusahaan pelat merah. Hal itu karena keberadaan uang kartal masih akan sangat diperlukan karena dominan digunakan oleh masyarakat dalam transaksi jual beli sehari-hari.

Tahun ini Peruri menargetkan mencetak uang sekitar 8,5 miliar bilyet. Target itu menurun dari pencetakan uang pada 2015 sebesar 8,5 miliar bilyet. Fokus utama Peruri masih mencetak uang yang dipesan oleh Bank Indonesia. (Baca juga: Peruri Perkuat Kemampuan di Digital Payment)

Perseroan menyiapkan anggaran belanja tahun ini sekitar Rp 500 miliar. Dana ini akan digunakan untuk pengembangan teknologi uang elektronik serta optimalisasi bahan baku kertas lokal. Pada 2015 total pendapatan Peruri mencapai Rp 3,051 triliun dengan laba bersih mencapai Rp 284 miliar.(id)

Artikel Terkait
IndoTelko Idul Fitri 2024
More Stories